Kemendikbud Ristek Kerjasama Dengan Titian Foundation Gelar Program Pengembangan Kompetensi Guru di Yogyakarta

15 Desember 2021, 22:41 WIB
Kemendikbud Ristek Kerjasama Dengan Titian Foundation Gelar Program Pengembangan Kompetensi Guru di Yogyakarta /Mega Putri Pranatasari/Portaljogja

PORTAL JOGJA – Titian Foundation bekerjasama dengan Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Ristek dalam Program Pengembangan Kompetensi Guru atau Teacher Quality Improvement (TQI) angkatan pertama dan kedua pada 8 November 2021.

Diketahui kedua angkatan ini merupakan dua angkatan pertama dari 4 angkatan yang direncanakan akan selesai sebelum akhir tahun 2021.

Menurut keterangan Yuliardi Swasono, S.Psi, Ketua Tim Pelaksana Program TQI, program pelatihan tersebut diikuti oleh delapan puluh orang peserta melalui media daring yang terdiri dari para guru pendidik dari lima kabupaten di DI Yogyakarta.

Sesuai MoU antara Titian Foundation dengan Dirjen GTK Kemendikbud Ristek dan Dinas Pendidikan masing-masing kabupaten dan kota, Titian Foundation akan melatih dan mendampingi 600 guru Sekolah Dasar dari 100 sekolah di seluruh kabupaten di DI Yogyakarta di akhir pelaksanaan program di tahun 2022.

Baca Juga: Kapal Terbalik, 11 Orang Ditemukan Tewas, 25 Masih Hilang di Johor, Diyakini Dari Indonesia

Sebelumnya Titian Foundation telah menjalankan Program Pengembangan Kompetensi Guru atau Teacher Quality Improvement (TQI) dimana bekerjasama dengan Qatar Foundation sejak tahun 2010 hingga 2017 dengan total penerima manfaat sebanyak 1600 guru.

Yuliardi menjelaskan bahwa pelatihan guru TQI POP Kemendikbud Ristek memiliki tujuan untuk membantu para guru dalam mengembangkan kompetensinya, sesuai standar yang berlaku secara nasional sebagaimana yang tercantum dalam Permendiknas No. 16/2007.

Kompetensi tersebut terdiri dari kompetensi kepribadian, sosial, dan profesional, sekaligus membantu para guru untuk menyiapkan para siswa menjadi pribadi yang lebih kompetitif dan inovatif menuju era industri 4.0.

Program Pelatihan Guru TQI POP Kemendikbud Ristek disusun dengan filosofi psikologi positif, yang memandang para guru sebagai pribadi-pribadi yang memiliki potensi dan karakter positif, serta menjadikan guru sebagai subyek bagi pengembangan karakter dirinya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius dan Pisces 16 Desember 2021: Aquarius Usaha Sukses, Pisces Sensitif

Pelatihan tersebut juga disusun dengan strategi experiential learning, yang menjadikan pengalaman dan eksplorasi diri para peserta sebagai sumber pembelajaran dan pengembangan diri.

Terdapat sepuluh materi dan kompetensi psikologis yang dilatihkan melalui Program Pelatihan Guru TQI POP Kemendikbud Ristek antara lain adalah:

1. Penguatan Karakter Guru

2. Memaknai Profesi Guru

3. Teknik Memotivasi Diri

4. Teknik Memotivasi Peserta Didik

5. Seni Membuka Diri dan Komunikasi Efektif

6. Guru yang tangguh (Adversity Quotient)

7. Teknik Mengelola Stres

8. Berpikir Positif

9. Kreativitas dan Inovasi

10. Berpikir Kolaboratif (Kerjasama)

Baca Juga: Ramalan Zodiak Sagitarius dan Capricorn 16 Desember 2021: Sagitarius Perlu Berobat, Capricorn Lakukan Relfeksi

Dirjen GTK Kemdikbud Ristek sebelumnya telah mencanangkan Program Organisasi Penggerak (POP) dan direncanakan akan berlangsung sampai dengan 2022. Program Organisasi Penggerak adalah program pemberdayaan masyarakat secara masif melalui dukungan pemerintah untuk peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah berdasarkan model-model pelatihan yang sudah terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa.

Diketahui Program Organisasi Penggerak memiliki total sasaran meningkatkan kompetensi 50.000 guru, kepala sekolah dan tenaga kependidikan di 5.000 PAUD, SD dan SMP di seluruh Indonesia. ***

Editor: Bagus Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler