PORTAL JOGJA - Pemerintah Arab Saudi akan menerima kedatangan Jemaah umrah dari luar negeri mulai tanggal 1 November 2020 besok. Sayarat yang bisa umrah berdasarkan ketetapan pemerintah Arab Saudi yakni umur 18 hingga 50 tahun.
Pemerintah Arab Saudi telah melakukan uji coba pada 4 Oktober dan 18 Oktober lalu. Mulai tanggal 1 November Arab Saudi sudah bisa menerima jemaah umrah sesuai protokol kesehatan.
Penyelenggara haji dan umrah tergabung dalam Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah (Amphuri) dan asosiasi lainnya telah menyiapkan semua hal terkait pembukaan jemaah umrah mulai 1 November besok oleh pemerintah Arab Saudi.
Baca Juga: Arab Saudi Tahan 2.050 Jemaah Haji Ilegal
Arif Hatim selaku Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus mengatakan bahwa, jumlah total Jemaah umrah Indonesia yang sudah mendapatkan nomor registrasi adalah 59.757
Para jamaah umrah tersebut sudah melakukan penaftaran di Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) serta sudah terinput dalam Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (SISKOPATUH).
Dari jumlah tersebut kata Arif, sebanyak 2.601 atau 4 persen berusia di bawah 18 tahun dan 30.828 atau 52 persen berusia diatas 50 tahun. Jumlah total Jemaah umrah Indonesia yang sudah mendapatkan nomor registrasi adalah 59.757.
"Ada 26.328 jemaah atau 44 persen dari mereka yang sudah mendapat nomor registrasi berusia 18 sampai 50 tahun. Mereka masuk dalam kriteria yang dipersyaratkan Saudi untuk berangkat umrah di masa pandemi ini," kata Arif pada Kamis, (29/20/2020) di Jakarta.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 2,6 Guncang Purwakarta Jawa Barat, BMKG: Gempa Dangkal dan Sesar Lokal
Baca Juga: Kemenpan RB Bakal Buka Seleksi CPNS 2021, Ini Daftar Formasi yang Dibutuhkan