Konflik di Partai Demokrat Kian Hangat, Antar Kader Saling Sindir, Max Sopacoa: Demokrat Banyak Tengkulak

- 5 Maret 2021, 09:30 WIB
Ilustrasi bendera Partai Demokrat.
Ilustrasi bendera Partai Demokrat. /Antara/

PORTAL JOGJA - Dinamika politik internal Partai Demokrat terus menghangat. Sejumlah kader partai mengutak-atik dan mempersoalkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Sekelompok kader partai yang telah dipecat dengan tidak hormat oleh DPP Parai Demokrat karena dianggap akan melakuka kudeta partai mengganti kepemimpinan AHY yang terpilih secara aklamasi Kongres ke V Partai Demokrat di Jakarta.

Baca Juga: Menteri Manajemen Darurat Selandia Baru Kiri Allan Terus Update Situasi Pasca Gempa, Warga Puji Kinerjanya

Baca Juga: Peringatan Tsunami Pasca Gempa Kuat 8,1 M Selandia Baru Dicabut

Terpilihnya AHY atas dukungan 34 DPD dan 514 DPC Demokrat se-Indonesia saat kongres tersebut. AHY yang merupakan putra sulung SBY itu kemudian memimpin partai periode 2020-2025.

Sejumlah kader yang dinyatakan telah dipecat partai terus berupaya menggoyang partai dengan isu Kongres Luar Biasa (KLB).

Mereka ingin mengganti poisisi Ketua Umum Partai Demokrat (PD) yang dijabat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) serta kelompok tersebut menyatakan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bukan pendiri partai.

Baca Juga: KPK Minta Imigrasi Cegah Pejabat Ditjen Pajak, Kata Sri Mulyani Pejabatn yang Terlibat Suap Sudah Mundur

Meski hal itu telah dibantah AHY setelah ada pertemuan dngan para tokoh pendiri partai namun isu KLB dan SBY bukan pendiri partai terus disuarakan oleh kelompok lain. Mereka bergerak di daerah-daerah untuk menyuarakan isu KLB.

Jajaran pengurus dan kader Partai Demokrat se-Sumatera Utara dan Jawa Barat menyatakan menolak penyelenggaraan kongres luar biasa atau KLB ilegal.

Sebanyak 6 orang anggota Partai Demokrat yang dipecat tersebut adalah Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Jhoni Allen Marbun, Syofwatillah Mohzaib, dan Ahmad Yahya. Selain itu juga Marzuki Alie.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah