PORTAL JOGJA – Gempa dengan magnitude 6,2 yang terjadi di Provinsi Sulawesi Barat membawa dampak kerusakan dan juga menimbulkan korban.
BPBD Kabupaten Mamuju melaporkan, sebanyak 3 orang meninggal dan 24 luka-luka. Selain itu sekitar 2.000 orang dilaporkan mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Dilansir dari laman resmi BNPB, identifikasi sementara pasca gempa M6,2 menunjukkan, kerugian material berupa kerusakan berbagai bangunan dan jaringan listrik hingga saat ini masih padam.
Baca Juga: Gunung Merapi 17 kali Keluarkan Guguran Lava Pijar dengan Jarak Luncur 600 Meter ke Kali Krasak
Baca Juga: Manfaat 5 Minuman yang Bisa Usir Bad Mood, Patut Dicoba
Sementara itu, BPBD Kabupaten Majene menginformasikan, terdapat 3 titik longsor di sepanjang jalan poros Majene-Mamuju yang mengakibatkan aakses jalan terputus.
Dilaporkan juga, sebanyak 62 unit rumah rusak (data sementara), 1 unit Puskesmas (RB) dan 1 Kantor Koramil Malunda (RB).
Merespon kondisi tersebut, BPBD setempat melakukan penanganan darurat, seperti penanganan korban luka, evakuasi, pendataan dan pendirian pos pengungsian. Kebutuhan mendesak saat ini berupa sembako, selimut dan tikar, tenda keluarga, pelayanan medis dan terpal.
Baca Juga: Bakamla RI Memergoki Kapal Penelitian China Berlayar di Perairan Indonesia