Ini Identitas 6 Pengikut FPI yang Tewas dalam Insiden di Tol Jakarta-Cikampek

- 7 Desember 2020, 22:26 WIB
Satuan Kepolisian Polda Metro Jaya menembak mati 6 orang dari 10 orang diduga pengikut Habib Rizieq Shihab.*
Satuan Kepolisian Polda Metro Jaya menembak mati 6 orang dari 10 orang diduga pengikut Habib Rizieq Shihab.* /Dok. Humas Polri

PORTAL JOGJA - Polisi melakukan tindakan tegas saat dihadang 10 anggota Laskar FPI pengikut Habib Rizieq di jalan tol Jakarta-Cikampek Km 50, Senin dini hari. Plisi menyatakan, mereka melawan petugas sehingga dilumpuhkan anggota Polda Metro Jawa.

kibat insiden itu, enam pengikut Habib Rizieq tewas. Empat anggota lainnya berhasil melarikan diri dan hingga kini masih diburu petugas.

Enam orang tewas tersebut berusia masih muda. Enam orang tersebut M. Reza (20), Muhammad Suci Khadavi Poetra (21) Faiz Ahmad Syukur (22), Lutfhi Hakim (24) Akhmad Sofiyan (26) dan Andi Oktiawan (33).

Baca Juga: Peduli Bencana, KAI Daop 6 Yogyakarta Siapkan Prasarana untuk Pengungsi Gunung Merapi

Dalam Siaran pers Humas Mabes Polri yang diterima Portal-Jogja menjelaskan, Polda Metro Jaya rencananya akan memeriksa MRS (Muhammad Rizieq Shihab) hari ini, setelah panggilan kedua dilayangkan pekan lalu. Namun hingga panggilan kedua Habib Rizieq tidak hadir.

Merespons rencana pemeriksaan itu, sebelumnya beredar di media sosial bahwa pengikut MRS akan datang dalam jumlah besar, untuk mengawal proses pemeriksaan MRS di Polda Metro Jaya.

Di jalan tol Jakarta-Cikampek, mobil anggota Polda Metro Jaya mendapat serangan sehingga terpaksa dilumpuhkan petugas.

"Ya benar. Anggota yang menjadi korban akan membuat laporan polisi," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono soal penyerangan terhadap polisi oleh pengikut MRS, dalam siaran pers pada Senin, 7 Desember 2020.

Baca Juga: Beredar Isi Voice Note yang Dikirim Anggota Laskar FPI Sebelum Tewas, Ada Arahan Tabrak Mobil Polisi

Dia menjelaskan, kronologi kejadian sesuai dengan yang diterangkan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran, yakni peristiwa penyerangan terjadi pukul 00.30 WIB di KM 50 Tol Japek. Saat mobil anggota Polda Metro Jaya tengah mengkuti kendaraan pengikut MRS, tiba-tiba mobil anggota Polda Metro Jaya dipepet dan dihentikan dua kendaraan pengikut MRS.

Saat itu terjadi penodongan senpi dan sajam berupa samurai dan celurit ke arah anggota oleh pengikut MRS. Petugas yang merasa keselamatan jiwanya terancam langsung mengambil tindakan tegas terukur.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: PMJNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x