Tips Bikin Ketupat Anti Gagal, Salah Satunya Pilih Beras Yang Tepat

7 Mei 2021, 07:06 WIB
Penjual selongsong ketupat biasanya bermunculan menjelang lebaran. /- Foto : Portal Jogja/Siti Baruni/

PORTAL JOGJA – Tak terasa lebaran tinggal menghitung hari. Hari raya yang dinantikan kehadirannya, termasuk juga dengan hidangan khasnya yang ditunggu-tunggu yaitu ketupat dan opor ayam.

Meski banyak orang yang merasa kurang afdol jika lebaran tanpa menyantap ketupat dan opor ayam, namun tidak sedikit orang yang merasa kesulitan saat hendak membuat ketupat. Tak jarang hasil ketupat yang dimasak tak sesuai harapan.

Mulai dari yang isinya terlalu penuh atau bahkan mendesak keluar selongsong, ada yang ketupatnya gagal menjadi padat hingga yang hasilnya lembek. Tak perlu bingung, berikut ini beberapa tips yang perlu diperhatikan saat membuat ketupat :

Baca Juga: 6 Kue Kering, Resep dan Cara Membuat untuk Hidangan Lebaran, Kue Semprit, Kue Kering Jahe

1. Memilih selongsong ketupat

Saat ini tak perlu repot membuat selongsong ketupat sendiri jika ingin memasak ketupat saat lebaran. Biasanya, menjelang lebaran banyak penjual selongsong ketupat di pasar maupun di pinggir jalan. Bahkan, tak jarang penjual selongsong ketupat menawarkan secara online.

Pastikan pilih selongsong ketupat yang anyamannya cukup rapat. Ada baiknya memilih selongsong ketupat yang berukuran sama agar proses memasak bisa bersamaan waktunya. Sebelum digunakan, rendam selongsong ketupat dengan air bersih.                                                                                                    

2. Memilih beras

Pilih beras yang tepat untuk membuat ketupat. Pastikan beras yang akan dibuat ketupat sudah dibersihkan dari sisa-sisa sekam maupun butiran kerikil kecil yang kadang ada di sela-sela bulir beras.

Gunakan beras yang tidak pera namun juga tidak terlalu pulen. Beras pera kurang cocok digunakan karena kadang berakibat kegagalan (tidak menggumpal). Sedang jika beras sangat pulen, hasil ketupatnya seringkali cenderung lembek dan mudah berair.

Baca Juga: Rekomendasi Kue Kering Hidangan untuk Lebaran Idul Fitri, Resep Kastengel, Putri Salju dan Nastar

3. Rendam dan Cuci beras

Sebelum beras dicuci, rendam beras selama beberapa saat atau kurang lebih satu hingga dua jam. Jika ingin ketupat yang bertekstur agak kenyal, tambahkan sedikit kapur sirih saat merendam. Tapi jika tidak menggunakan pun tak masalah. Setelah direndam, cuci bersih kemudian tiriskan.

4. Pengisian Selongsong

Bagian paling menantang dalam pembuatan ketupat adalah pengisian selongsong ketupat dengan beras yang telah direndam dan dicuci bersih. Jika ingin ketupat memiliki rasa gurih, taburkan garam secukupnya.

Jika beras yang digunakan dengan tingkat kepulenan sedang, maka kita cukup mengisi selongsong sebanyak setengah selongsong atau dilebihi sedikit. Namun jika beras cenderung pera, cukup isikan sepertiga selongsong. Dan jika menggunakan beras pulen, bisa diisikan dua per tiga bagian selongsong.

Baca Juga: Hati-Hati Godaan Promo dan Diskon Jelang Lebaran, Ini Pesan Teh Ninih Tentang Puasa Mata

5. Memasak ketupat

Masukkan ketupat yang sudah di isi beras dalam air mendidih. Pastikan semua ketupat terendam sempurna. Sangat disarankan untuk menggunakan panci dalam ukuran besar. Saat air mulai menyusut, pastikan untuk menambahkan air panas hingga tetap terendam.

6. Memasak hingga matang

Proses memasak ketupat memerlukan kesabaran karena membutuhkan waktu minimal 4 jam atau bahkan lebih, tergantung banyaknya.

Meski saat ini sudah beredar metoda memasak ketupat dengan cara cepat yakni metode 5:30:7 , namun masih yang memilih memasak hingga beberapa jam hingga betuk-betul masak sehingga tidak mudah basi.

Metode 5:30:7 dilakukan dengan cara direbus selama 5 menit, didiamkan tanpa membuka tutup panci selama 30 menit dan kemudian direbus lagi selama 7 menit.

Baca Juga: Candaan Seputar THR yang Viral Jelang Lebaran Idul Futri

7. Tiriskan ketupat agar tidak mudah basi

Agar ketupat lebih awet dan tidak mudah basi, pastikan segera angkat panci rebusan saat sudah matang. Tiriskan dan angin-anginkan ketupat. Langkah ini dapat membuat ketupat tidak berair dan tidak mudah basi. Selamat mencoba. ***

Editor: Siti Baruni

Tags

Terkini

Terpopuler