Banjir di Korea Selatan Akibatkan 16 Orang Tewas dan Hilang

- 10 Agustus 2022, 20:58 WIB
Banjir di Seoul, Korea Selatan adalah yang Terparah Setelah 102 Tahun
Banjir di Seoul, Korea Selatan adalah yang Terparah Setelah 102 Tahun /Twitter/@cafetero7878/

PORTAL JOGJA - Hujan lebat yang melanda wilayah Seoul Korea Selatan dalam beberapai hari terakhir mengakibatkan banjir di negara tersebut.

Setidaknya 16 orang dipastikan tewas atau hilang dan lebih dari 2.500 rumah dan bangunan terendam banjir kata pejabat berwenang di Korea Selatan, pada Rabu 10 Agustus 2022.

Akumulasi curah hujan telah mencapai 525 milimeter (mm) di Seoul sejak Senin hingga Rabu pagi. Sementara desa Yangpyeong, yang berjarak 45 km di timur Seoul, mencatat akumulasi 526,2 mm selama periode tersebut, menurut Badan Meteorologi Korea (KMA).

Baca Juga: Anaknya Ditembak atas Perintah Ferdy Sambo, Ibu Brigadir J Sebelumnya Punya Firasat Yosua Dibunuh

Menurut data pemerintah Korsel, sembilan orang meninggal: lima di Seoul, tiga di Provinsi Gyeonggi, dan satu di Provinsi Gangwon. Sementara dari tujuh orang yang hilang, empat berasal dari Seoul dan tiga lainnya berasal dari Provinsi Gyeonggi.

Seperti dilansir dari Antara sebanyak 2.676 rumah dan gedung terendam banjir, sebagian besar berada di Seoul.

Sekitar 570 orang dari 398 keluarga, yang sebagian besar berada di wilayah Seoul dan sekitarnya, telah mengungsi ke berbagai sekolah dan pusat kebugaran setempat.

Sebanyak 1.253 orang dari 724 keluarga di seluruh Korsel telah dievakuasi sementara, kata para pejabat.

Hujan selama tiga hari di Korsel juga membuat banyak fasilitas umum tidak berfungsi, termasuk enam laporan tentang rel kereta api yang terendam di wilayah Seoul dan sekitarnya.

Hujan dan banjir juga menyebabkan penghentian sementara layanan transportasi di beberapa bagian jalur kereta api dan kereta bawah tanah.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x