Network
PORTAL JOGJA – Sorak sorai dan tepuk tangan menggema di Bandara Internasional Baoan Shanzhen Tiongkok Selatan saat Kepala Keuangan Huawei Meng Wanzhou tiba pada Sabtu 25 September 2021 pukul 10 malam waktu setempat.
Meng Wanzhou yang sempat mengalami penahanan di Kanada selama hampir tiga tahun akhirnya berhasil pulang dengan penerbangan charter yang disediakan pemerintah Tiongkok.
Dilansir dari Xinhuanet, Meng yang ditahan atas permintaan ekstradisi Amerika Serikat pada 1 Desember 2018 mengaku sangat tersentuh dengan perhatian presiden Xi Jinping pada dirinya.
Baca Juga: Mamuju Sulawesi Barat Diguncang Gempa M5.0, Tidak Berpotensi Tsunami
"Presiden Xi Jinping peduli dengan keselamatan setiap warga negara Tiongkok, termasuk saya yang warna negara biasa. Saya sangat tersentuh," kata Meng dalam pidatonya seperti dikutip Xinhuanet.
Meng, dalam gaun merah, melambai ke kerumunan yang menyambut setelah dia keluar dari kabin. Tak hanya sambutan meriah, staf bandara juga memberikan bunga untuk Meng.
Sementara kerumunan yang menyambutnya mengangkat spanduk bertuliskan "Selamat pulang kembali, Ms. Meng Wanzhou". Ada juga yang mengibarkan bendera nasional.
Baca Juga: Tentara Israel Kembali Tewaskan Empat Warga Palestina di Tepi Barat
Karena alasan pandemi Covid-19, tak ada jabat tangan dalam penyambutan Meng. “"Setelah lebih dari 1.000 hari siksaan, saya akhirnya kembali ke pelukan ibu pertiwi," kata Meng. "Aku kembali, tanah air!" dia berteriak kepada orang banyak yang bersorak.
Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia melalui akun resminya di Instagram menuliskan, Meng menyebut, dukungan negara sangat membantunya.
