Network
PORTAL JOGJA - Pasca jatuhnya Kabul Afghanistan, Taliban akan membentuk pemerintaan baru. Meski Wakil Presiden Amrullah Saleh mendeklarasikan dirinya sebagai presiden sementara yang sah. Sebab presiden sebelumnya tidak ada dam sah sesuai undang-undang.
Kini Taliban mengajak semua warga Afghanistan tetap menjalankan aktivitasnya.
Terkait dengan itu, ada dua pandangan yang berbeda terhadap Taliban. Pertama ada yang melihat mereka telah berubah lebhi moderat dibandingkan pada dekade sebelumnya.
Kedua mereka seolah-olah telah berubah dan kemudian menunjukkan pada dunia. Karena saat ini membutuhkan pengakuan masyaakat internasional terutama dari China, Rusia dan negara Barat.
Panglima panglima militer Inggris Nick Carter pada Rabu (18/8/2021) mengatakan dunia sebaiknya memberi kesempatan kepada Taliban untuk membentuk pemerintahan baru di Afghanistan.
Carter mengatakan dunia nanti mungkin akan mengetahui apakah kelompok yang dalam beberapa dekade telah dicap oleh Barat sebagai militan itu akan bersikap lebih masuk akal atau tidak.
Menurut Carter dirinya sudah berkomunikasi dengan mantan presiden Afghanistan Hamid Karzai yang disebutnya akan bertemu dengan Taliban.
"Kita harus sabar, kita harus menahan diri dan kita harus memberi mereka ruang untuk membentuk pemerintahan dan kita harus memberi mereka ruang untuk menunjukkan mandat mereka," kata Carter dilasir Reuters.
"Mungkin saja Taliban yang sekarang berbeda dari Taliban yang dulu diingat orang dari tahun 1990-an," lanjut dia.
