Pesawat Militer China Nyaris Langgar Wilayah Udara di Sarawak, Malaysia Kerahkan Jet Tempur

- 2 Juni 2021, 06:17 WIB
Pesawat militer China menerjunkan peralatan pendukung pertempuran dalam latihan militer.
Pesawat militer China menerjunkan peralatan pendukung pertempuran dalam latihan militer. /ChinaMilitary/

PORTAL JOGJA - Kasus pelanggaran batas wilayah atau teritorial terjadi di kawasan Laut China Selatan (LCS) oleh militer China. Akibatnya Malaysia kemudian mengerahkan pesawat tempurnya untuk mengawasi secara ketat.

Angkatan Udara Malaysia menyatakan 16 pesawat angkut militer China hampir melanggar wilayah udara Malaysia, setelah mereka terdeteksi melakukan aktivitas mencurigakan di Laut China Selatan (LCS).

Malaysia kemudian mengerahkan pesawat tempurnya pada pada Senin 31 Mei 2021 untuk melakukan konfirmasi visual setelah pesawat-pesawat China terbang dalam jarak 60 mil laut di lepas pantai Negara Bagian Sarawak.

Baca Juga: CPNS 2021, Beda PNS dan PPPK, Tak Bisa Daftar Dua Formasi Sekaligus, Ini Alasannya

Baca Juga: Glenca Chysara dan Qausar Harta Yudana di Jadwal Acara SCTV Rabu 2 Juni 2021

Pesawat China tidak menghubungi pengawas lalu lintas udara regional meskipun telah diinstruksikan beberapa kali, kata Angkatan Udara Malaysia.

"Insiden ini merupakan ancaman serius bagi kedaulatan nasional dan keselamatan penerbangan karena kepadatan lalu lintas udara di jalur udara," kata Angkatan Udara Malaysia pada Selasa 1 Juni 2021.

Sementara itu, Kedutaan Besar China di Kuala Lumpur mengatakan pesawat-pesawat itu melakukan pelatihan penerbangan rutin dan secara ketat mematuhi hukum internasional tanpa melanggar wilayah udara negara lain.

"China dan Malaysia adalah tetangga yang bersahabat, dan China bersedia melanjutkan konsultasi persahabatan bilateral dengan Malaysia untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas regional," kata seorang juru bicara kedutaan.

Baca Juga: Film Collide dan Lockout Malam Ini di Bioskop TransTV Rabu 2 Juni 2021

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah