Polisi Israel bentrok dengan Warga Palestina di Yerusalem, 300 Lebih Orang Terluka

- 10 Mei 2021, 21:43 WIB
Bentrok antara Polisi Israel dengan warga Palestina
Bentrok antara Polisi Israel dengan warga Palestina /Twiiter/@Timesofgaza/

PORTAL JOGJA - Sedikitnya 305 orang terluka akibat granat kejut ditembakkan ke kompleks masjid Al-Aqsa Yerusalem pada saat bentrokan antara Polisi Israel dengan warga Palestina pada hari Minggu 9 Mei 2021.

Seperti dilansir dari Sky News, Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan lebih dari 305 jemaah Palestina terluka dan setidaknya 228 dibawa ke rumah sakit menyusul kekerasan di kompleks masjid Al-Aqsa.

Tujuh orang dikatakan dalam kondisi kritis dan polisi mengatakan 21 petugas mengalami luka.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 10 Mei 2021: Reyna Takut Sama Aldebaran, Ia Menyesal, Elsa juga Takut Terbongkar

Seorang fotografer Associated Press yang menyaksikan bentrokan tersebut mengatakan bahwa beberapa jamaah telah membarikade gerbang ke kompleks dengan papan kayu dan besi ketika kekerasan meletus sekitar pukul 7 pagi waktu setempat.

Petugas menembakkan gas air mata dan granat kejut, beberapa di antaranya mendarat di dalam kompleks itu sendiri, tempat sekitar 400 orang dilaporkan berada.

Pihak berwenang mengatakan jamaah melemparkan batu dan benda lain ke polisi dan ke jalan yang bersebelahan tempat ribuan orang Yahudi Israel berkumpul untuk berdoa.

Ofir Gendelman, juru bicara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, mengklaim dalam sebuah tweet "ekstremis Palestina telah merencanakan jauh sebelumnya untuk melakukan kerusuhan" tulisnya.

Dia menambahkan bahwa Israel menjamin kebebasan beribadah, tetapi "bukan kebebasan untuk membuat kerusuhan dan menyerang orang yang tidak bersalah," tulisnya lagi.

Sementara itu, Nabil Abu Rudeineh, juru bicara Presiden Palestina Mahmoud Abbas, menuduh "pasukan pendudukan Israel" melakukan "serangan brutal" di Al-Aqsa.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: Sky News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x