Kecaman Erdogan Soal AS yang Dukung Militan Kurdi Eksekusi Mati 13 Warga Turki

- 15 Februari 2021, 22:12 WIB
Presiden Turki Tayyip Erdogan.
Presiden Turki Tayyip Erdogan. //Reuters/Francois Lenoir

Sejak Joe Biden terpilih sebagai presiden AS tahun lalu, Turki berulang kali mengatakan ingin memperbaiki hubungan dengan AS. Namun, dukungan AS terhadap YPG membuat Turki geram dan itu jadi penghalang membaiknya hubungan antara dua negara.

Baca Juga: Simak! 8 Makanan dan Minuman ini Bantu Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Lansia

Erdogan mengatakan Ankara akan meneruskan operasi militer memberantas PKK di perbatasan dengan Irak. PKK telah meluncurkan pemberontakan selama puluhan tahun di daerah selatan Turki, yang dihuni oleh banyak warga etnis Kurdi. Setidaknya lebih dari 40.000 orang tewas akibat pertempuran antara tentara dan pasukan pemberontak.

"Jika kami bersama-sama dengan kalian di NATO. Jika kita akan terus bersatu, maka kalian harus bersikap tulus terhadap kami. Oleh karena itu, kalian harus mendukung kami, bukan para teroris," kata Erdogan.

Baca Juga: Tim SAR Gabungan Temukan 12 Korban Tanah Longsor di Nganjuk 10 Diantaranya Meninggal

Ia mengatakan tidak ada yang dapat mengkritik operasi militer Turki di perbatasan Suriah dan Irak setelah eksekusi tersebut. Negara-negara lain harus menentukan sikapnya mendukung Turki atau para militan.***

 

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah