PORTAL JOGJA - Pemerintah Inggris mulai melakukan vaksinasi. Prioritas vaksin pertama oleh Pemerintah Inggris akan diberikan kepada Lansia berusia di atas 80 tahun.
Vaksin pertama yang diberikan pada tanggal 2 Desember 2020 lalu menjadi titik awal pemberian puluhan juta vaksin bagi seluruh warga Inggris.
Setengah populasi lansia berusia di atas 80 tahun telah di vaksin dan memberikan kemajuan luar biasa.
Baca Juga: Ibu Hamil yang Tertular Covid-19 Apakah Dapat Membahayakan Bayi? Ini Penjelasannya
Baca Juga: Gubernur DIY Minta Tambahan Tempat Tidur, Sri Sultan : Hanya untuk Pasien Kriteria Sedang-Berat
Sekitar 4,6 juta lansia lainnya yang berusia di atas 70 tahun juga telah menerima undangan untuk divaksin pada hari ini Senin, 18 Januari 2021, .
Awal Januari 2021 Inggris memang telah menerapkan lockdown dengan meningkatnya kasus penularan Covid-19 secara signifikan.
Suksesnya pemberian vaksin selama hampir satu bulan ini memberikan optimisme bagi pemerintah Inggris untuk dapat mengakhiri lockdown secara bertahap awal Maret 2021.
Baca Juga: Girl Group IZONE Rilis Musik Baru
Baca Juga: Catat! BTS Bakal Tampil Lagi Bulan Ini di Indoesia, Simak Infonya Disini
Sebanyak 3,8 juta orang telah di vaksin dari target 32 orang, atau sekitar 60 persen dari keseluruhan populasi Inggris.
Nadhim Zahawi, Menteri vaksinasi Covid 19 Inggris menyatakan bahwa vaksin dosis kedua akan diberikan dalam jangka waktu 12 minggu dari pemberian vaksin pertama.
"Mereka yang mendapat vaksin pertama merk Pfizer/BioNTech akan kembali menerima vaksin kedua dari Pfizer/BioNTech," ucap menteri kelahiran Irak ini, seperti yang dikutip Portaljogja.com dari Dailymail.co.uk.
Baca Juga: Jokowi Instruksikan 3 Upaya Penanganan Banjir di Kalimantan Selatan
Saat ini sekitar 140 orang menerima vaksinasi dalam semenit dan menempatkan Inggris untuk selesai dalam pemberian vaksin pada awal musim gugur atau sekitar September 2021. Meski begitu, setiap 30 detik ada satu pasien Covid masuk rumah sakit.
Inggris memang menyatakan bahwa vaksinasi lebih dibutuhkan warga yang lebih rentan terinfeksi virus Covid 19. Termasuk di dalamnya adalah lansia, perawat lansia serta mereka yang memiliki penyakit serius.
Baca Juga: Catat! Berikut Jadwal Pertandingan Mobile Legends M2, Fase Grup Tahap 1 di Singapura
Hal berbeda dengan Indonesia, yang memprioritaskan vaksin bagi tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik. Lansia dan mereka yang rentan terhadap penyakit belum dijadwalkan menerima vaksin tahap awal ini.***