BEI Perwakilan DIY, APEI dan DEB SV UGM Selenggarakan Program Literasi Keuangan

- 26 Agustus 2021, 16:49 WIB
BEI Kantor Perwakilan DIY, APEI dan DEB SV UGM Selenggarakan Program Literasi Keuangan Online 2021
BEI Kantor Perwakilan DIY, APEI dan DEB SV UGM Selenggarakan Program Literasi Keuangan Online 2021 /Bagus Kurniawan/Portaljogja.com

PORTAL JOGJA - Bursa Efek Indonesia (BEI) Kantor Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi (DEB SV) Universitas Gadjah Mada (UGM)Yogyakarta menggelar kegiatan program literasi keuangan tahun 2021 secara online.

Literasi keuangan adalah bagaimana cara mengelola uang dengan memahami perbankan, investasi, manajemen keuangan pribadi serta memanfaatkan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Literasi keuangan bermanfaat untuk membuat masyarakat melek finansial. Melek finansial berarti memahami bagaimana mengelola uang, melunasi hutang, suku bunga, asuransi, tabungan pensiun, pajak, serta produk keuangan seperti kredit dan pinjaman.

Baca Juga: Tumbuhkan Kesadaran Kelola Keuangan untuk Masa Depan, BEI Buka Galeri Investasi bagi Pelajar SMA

Dengan keadaan melek finansial, manusia dapat menggunakan produk keuangan tersebut untuk mencapai stabilitas ekonomi dan keuangan.

Komite Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI), John CP Tambunan dalam sambutannya mengatakan tujuan penyelenggaraan acara ini adalah untuk mendukung program edukasi literasi keuangan kepada masyarakat, khususnya di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum.

"Melalui edukasi ini diharapkan masyarakat dapat mengenal lebih jauh mengenai produk investasi di pasar modal,"kata John.

Ia mengatakan program edukasi literasi keuangan merupakan komitmen APEI bersama anggotanya dalam mendukung program literasi keuangan OJK sebagaimana yang diamanatkan dalam Surat Edaran OJK Nomor 1/SEOJK.07/2014 Tentang Pelaksanaan Edukasi Dalam Rangka Meningkatkan Literasi Keuangan Kepada Konsumen dan/atau Masyarakat.

"Literasi dibutuhkan karena saat ini perekonomian tengah lesu sehingga diperlukan pemahaman agar masyarakat tahu meningkatkan ekonomi," tambahnya.

Sementara itu, Sufitri, Sekretaris Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi UGM dalam sambutannya mengatakan, generasi muda khususnya mahasiswa belum banyak yang sadar dengan pentingnya investasi, dan belum menjadikannya sebuah prioritas.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x