Menko Luhut Ungkap Masaah Utama Candi Borobudur, Kelebihan Beban Wiatawan yang Kunjungi Puncak

- 13 Maret 2021, 10:46 WIB
Menko Luhut Ungkap 9 wilayah rawan gempa yang perlu diwaspadai, termasuk Selat Sunda hingga Lembang.
Menko Luhut Ungkap 9 wilayah rawan gempa yang perlu diwaspadai, termasuk Selat Sunda hingga Lembang. /ANTARA

PORTAL JOGJA - Candi Borobudur di Kabupaten Magelang Jawa Tengah merupakan salah destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan baik domestik dan mancanegara.

Pada tahun 2019 ada sebanyak 3,3 juta wisatawan yang berkunjung di Candi Budhaterbesar di Indonesia itu. Diperkirakan ada sekitar 8 ribu wisatawan yang berkunjung setiap hari.

Dari jumlah itu, hampir semua menaiki puncak Candi Borobudur. Sementara idealnya maksimal sekitar 128 pengunjung per sekali kunjungan setiap harinya.

Baca Juga: Tom Holland Si Spiderman Bak Berpuisi Ketika MembacakanLirik Dynamite Dari BTS, Selebriti Lain?

Baca Juga: 6 Hal di Dapur yang Membuat Stres dan Cara Menghilangkannya

Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat berkunjungi di Borobudur.

Luhut mengungkapkan masalah utama yang tengah dihadapi Candi Borobudur adalah tekanan besar terhadap struktur candi karena kelebihan kunjungan wisatawan.

Berdasarkan data pengunjung Candi Borobudur pada 2019 tercatat mencapai lebih dari 3,3 juta orang atau setara dengan 8.000 orang per hari. Berdasarkan hasil studi Balai Konservasi Borobudur menunjukkan idealnya kawasan puncak Candi Borobudur hanya mampu menampung maksimal 128 pengunjung per sekali kunjungan setiap harinya.

Baca Juga: Bersamaan Dengan Tingalan Jumenengan Dalem, Sri Sultan HB X Hari Ini Jalani Vaksinasi Bersama GKR Hemas

Baca Juga: Ikatan Cinta Lamaran Atta dan Aurel Spesial! Ada di Jadwal Acara TV RCTI Sabtu, 13 Maret 2021

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x