Pemerintah Buka 1,3 Juta Formasi SebabBanyak yang Pensiun, Tjahjo Kumolo: Ini Rekrutmen Terbesar dalam Sejarah

- 5 Maret 2021, 17:07 WIB
Wapres Ma'ruf Amin
Wapres Ma'ruf Amin /Antara/

PORTAL JOGJA - Pemerintah membuka formasi rekrutmen pegawai tahun 2021 sebanyak 1,3 juta. Formasi tersebut untuk memenuhi kebutuhan guru, instansi pemerintah pusat dan pemerintah daerah di seluruh Indonesia.

Dari 1,3 juta formasi itu semuanya adalah pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sebanyak 1 juta untuk formasi guru dan sisanya untuk pengawai pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan rekrutmen aparatur sipil negara (ASN) Tahun 2021 yang membuka lowongan untuk 1,3 juta formasi, dibuka untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintahan di daerah dan pusat.

Baca Juga: Mendapat Penolakan dari DPD Sumut, KLB Demokrat Jalan Terus Moeldoko Kandidat Ketua Umum

Baca Juga: Moeldoko Terpilih Sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Hasil KLB, AHY Dinyatakan Demisioner

"Pembukaan formasi ini dilakukan melalui pendekatan kebutuhan instansi, dengan mempertimbangkan alokasi SDM sesuai dengan keahlian yang diperlukan dalam rangka mewujudkan target pembangunan nasional maupun daerah,” kata Wapres Ma’ruf Amin, saat membuka Rakor Penyederhanaan Birokrasi dan Pengadaan Calon ASN Tahun 2021 secara virtual dari Jakarta, Kamis 4 Maret 2021.

Menurut Wapres Ma'ruf Amin, banyaknya formasi yang dibuka Pemerintah dalam penerimaan ASN tahun ini juga untuk memenuhi kebutuhan pegawai guna menggantikan ASN yang pensiun.

Baca Juga: Robby Abbas Ditangkap Polisi Atas Kasus Penyalahgunan Narkoba, Mengaku Banyak Masalah dan Stres

Baca Juga: Pagi Ini Aceh Digoyang Gempa M 4,9 Kedalaman 4 Km

Ia menjelaskan rekrutmen ASN tahun ini dilakukan melalui dua cara, yaitu menyaring 1 juta guru melalui jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta untuk memperoleh pegawai ASN untuk instansi pusat dan daerah, baik lewat skema reguler dan PPPK.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah