BMKG Prediksi Perairan Selatan Yogyakarta akan Dihantam Gelombang Tinggi, Ternyata ini Penyebabnya

- 13 November 2020, 15:32 WIB
 Foto: Ilustrasi gelombang tinggi. Pixabay
 Foto: Ilustrasi gelombang tinggi. Pixabay /

PORTAL JOGJA - BMKG Stasiun Klimatologi Mlati memberikan peringatan mengenai gelombang tinggi di Laut Selatan wilayah Yogyakarta.

Peringatan ini berlaku sejak 13 - 14 November 2020. Diperkirakan tinggi gelombang laut ini mulai dari 2,5 hingga 4 meter.

Dalam laporan tertulis yang disampaikan, fenomena gelombang tinggi ini terjadi lanyaran dampak bagai siklon tropis Vamco yang terjadi di Laut China Selatan, barat negara Filipina.

Baca Juga : Update Gunung Merapi Hari ini Jumat 13 November 2020, Terjadi 19 Kali Gempa Guguran

Badai ini secara tidak langsung mempengaruhi munculnya gelombang tinggi di laut selatan salah satunya yakni di wilayah perairan Yogyakarta.

Dari badai siklon tropis Vamco ini, menyebabkan adanya peningkatan kecepatan angin di wilayah perairan Samudera Hindia.

Bahkan kecepatan angin tertinggi yang terpantau mulai dari 4 - 22 Knot.

Baca Juga : Segera Cek Rekening ! Menaker Bantah Tunda Bantuan Subsidi Upah (BSU) Termin II

Hal ini lantas berdampak pada tingginya gelombang laut di Samudra Hindia.

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x