Network
PORTAL JOGJA - PSS Sleman batal memenuhi target poin penuh dalam pertandingan pekan ke-26 BRI Liga 1 2023/24 pada Selasa 27 Februari 2024. Anak asuh Risto Vidakovic ini ditahan imbang 3-3 pada laga yang berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta. Ternyata ada kekecewaan atas hasil perolehan ini.
Kekecewaan ini diungkapkan oleh penyerang PSS Sleman, Elvis Kamsoba. Penampilan apiknya dengan beberapa kali memberikan umpan kunci dari sisi sayap pertahanan Persita, namun ternyata peluang ini tak dimanfaatkan secara maksimal untuk membuahkan gol oleh sesama pemain yang bertugas menjadi penyerang.
“Jujur, saya kecewa dengan hasil pertandingan karena kami datang untuk menang, bukan imbang. Ini adalah pertandingan kandang dan saya pikir kita punya tiga peluang dan tiga gol dan banyak peluang yang bisa membuat kita menang. Tapi itulah yang terjadi dan inilah sepak bola,” kata Elvis ketika sesi Post-Match Press Conference di Ruang Konferensi Pers Stadion Manahan, Surakarta pada Selasa kemarin.
Baca Juga: Buruknya Lini Belakang Sebabkan Bhayangkara FC harus Takluk di Kaki PSS Sleman
Pada pertandingan ini, Persita sempat unggul lewat gol tendangan bebas Ezequiel Vidal pada menit ke-26. Tak mau kalah, Laskar Sembada samakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Esteban Vizcarra dari luar kotak penalti saat menit ke-33. Menit ke-44, Irsyad Maulana menambah angka 1-2 bagi Skuat Pendekar Cisadane.
Masuk ke babak kedua, Ajak Riak via penalti pada menit ke-53, mampu menyamakan skor 2-2. Sepakan keras Ramiro Fergonzi mengubah skor 2-3 untuk
Persita pada menit ke-60. Akhirnya gol bunuh diri pemain Persita, Muhammad Toha pada menit ke-82 dan membuat skor 3-3 bertahan hingga peluit panjang ditiup.
Walau ada nada kekecewaan atas skor akhir ini, namun Pelatih Kepala PSS, Risto Vidakovic menyampaikan kebanggaannya kepada anak asuhnya yang telah berjuang keras untuk meraih satu poin.
Baca Juga: Usai Menang Tanding, PSS Sleman Fokus Ambil Kemenangan Kontra Bhayangkara FC
"Saya sangat bangga kepada pemain. Saya pikir mereka memberikan segalanya di pertandingan ini. Bagi saya hal yang paling penting saya berbicara sebelum pertandingan bahwa laga ini akan sulit bagi kami karena lawan juga berjuang untuk meraih poin karena posisi yang berdekatan,” kata pelatih kelahiran 1969.
