Viral Tarif Parkir Bus Kawasan Malioboro Yogyakarta Rp350 Ribu, Pemkot: Itu Ilegal dan Segera Proses Hukum!

- 20 Januari 2022, 14:01 WIB
Viral Tarif Parkir Bus Kawasan Malioboro Yogyakarta  Rp350 Ribu, Pemkot: Itu Ilegal dan Segera Proses Hukum! Tangkapan layar
Viral Tarif Parkir Bus Kawasan Malioboro Yogyakarta Rp350 Ribu, Pemkot: Itu Ilegal dan Segera Proses Hukum! Tangkapan layar /facebook

PORTAL JOGJA - Kasus viral terkait kawasan Malioboro kembali viral di media sosial hingga banyak netizen berkomentar.

Kali ini yang bikin viral bukan harga makanan dan minuman yang nuthuk atau dianikkan harganya. Namun soal tarif parkir bus wisata sebesar Rp 350 ribu.

Tarif parkir yang viral adalah parkir bus Rp 350 ribu di kawasan Malioboro, Yogyakarta untuk parkir selama lebih kurang 2 jam.

Dalam postingan yang diunggah di facebook dan twitter dengan narasi tarif parkir bus Rp 350 ribu tu disebutkan berada di belakang Hotel Premium Zuri, tidak jauh dari kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta.

Dalam postingan tersebut juga disertakan foto selembar kuitansi. Hal itu ditunjukkan bukti selembar kuitansi yang lengkap ada nama dan stempel serta biaya parkir yang kemudian di unggah di media sosial.

Baca Juga: Pedagang Pecel Lele yang Naikkan Harga Tak Wajar Sudah Mengaku. Ternyata di Jalan Perwakilan Dekat Malioboro

Dalam postingan itu tertulis:

"Kami hanya wisata lokal. Tidak bermaksud jelek. Cuma kami mau tanya apakah wajar parkir di wilayah sekitar malioboro tepatnya di belakang hotel premium Zuri. Kalau nggak salah. Sebesar itu.Yaitu 350.000 rb. Sekitar 2 jam stgh kami datang jam 9 malam dan pulang jam 10.30 malam. Karena itu destinasi kami terakhir ke wisata Yogja,cumanmau beli oleh oleh daster. Maksud saya supaya citra wisata di malioboro nggak tercoreng oleh segelintir orang saja. Di kuitansi ada biaya lain lain. Cuci bis dan kebersihan. Dan kami tau tidak ada kegiatan cuci Bis di situ. Kami numpang sholat dan toilet. Itupun ada kotak di depannya. Kami pun bayar seperti toilet umum di indonesia. Sebesar 2000. Semoga dg postingan dibatas biar nggak mencoreng citra baik wisata di Yogja," tulis postingan yang viral di grup Facebook itu, yang dikutip Portaljogja.com, Kamis 20 Januari 2022.

Setelah adanya postingan tersebut ada banyak komentar di facebook hingga ribuan netize memberikan komentar dan membagikannya kepada yang lain.

Menurut netizen kasus seperti ini terus berulang kali terjadi di Yogyakarta dan hampir tiap tahun ada kasus serupa. Tidak hanya tarif parkir tapi juga tarif makanan PKL yang nuthuk atau dinaikkan.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x