Gunung Merapi Mulai Luncurkan Lava Pijar Ke Arah Hulu Kali Sat Sejauh 1000 Meter

- 21 Februari 2021, 06:25 WIB
Guguran lava pijar Gunung Merapi.
Guguran lava pijar Gunung Merapi. /- Foto : Twitter @bpptkg/

PORTAL JOGJA - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) PVMBG mengungkapkan, Gunung Merapi pada Sabtu 20 Fabruari 2021 pukul 20.37 WIB malam untuk pertama kalinya meluncurkan lava pijar ke arah hulu Kali Sat di sisi Barat Daya Gunung Merapi.

Melalui akun media sosialnya, BPPTKG menyebut, guguran lava pijar pijar teramati dengan amplitudo 30 mm, durasi 113 detik dan jarak luncur 1000 meter.

Selain itu, Gunung Merapi yang telah mengalami perubahan morfologi area puncak akibat aktivitas guguran, pada periode pukul 18.00 – 24.00 WIB malam tadi teramati mengeluarkan guguran lava pijar sebanyak 10 kali. Jarak luncur maksimal pada periode tersebut sejauh 1000 meter kea rah hulu Kali Boyong dan Krasak.

Baca Juga: Mahfud MD Dapat Tugas dari Presiden Jokowi Bentuk Tim untuk Revisi UU ITE Bersama Kominfo

Baca Juga: Jakarta Banjir! Jasa Servis Motor Dadakan Bermunculan, Tarif Rp120 Ribu Untuk Perbaikan Lengkap

Aktivitas guguran baik kea rah hulu Kali Boyong dan Krasak maupun Kali Sat tersebut tidak mengubah rekomendasi BPPTKG sebelumnya. Potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor Selatan–Barat Daya meliputi Kali Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km.

Sementara itu, dari laman Magma ESDM disebutkan, pagi ini Gunung Merapi telah mengalami 38 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-35 mm dan lama gempa 9-88 detik, 2 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2-3 mm, dan lama gempa 11 detik, serta 2 kali gempa Hybrid atau Fase Banyak dengan amplitudo 3 mm, S-P 0.3-0.4 detik dan lama gempa 4-6 detik.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: BPPTKG Magma ESDM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x