YIA Dapat Sertifikat Pencegahan Terorisme dari BNPT

- 2 Mei 2024, 22:49 WIB
Bandara Internasional Yogyakarta atau yang lebih dikenal sebagai YIA (Yogyakarta Internasional Airport)
Bandara Internasional Yogyakarta atau yang lebih dikenal sebagai YIA (Yogyakarta Internasional Airport) /instagram.com/@bandarayogyakarta/

PORTAL JOGJA - Bandara Internasional Yogyakarta atau yang lebih dikenal sebagai YIA (Yogyakarta Internasional Airport) menjadi salah satu bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I (AP I) yang menerima sertifikat pencegahan terorisme dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Selain YIA, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali juga menerima sertifikat yang sama. Sertifikat tersebut memuat mengenai penerapan pedoman perlindungan sarana prasarana objek vital yang strategis dan fasilitas publik dalam pencegahan tindak pidana terorisme.

"Hal ini sejalan dengan status bandara yang merupakan objek vital nasional yang strategis serta memiliki dampak luas terhadap hajat hidup orang banyak sehingga mutlak untuk selalu menerapkan standar keamanan yang disyaratkan," kata Direktur Utama AP I MMA Indah Preastuty dalam keterangan yang diterima di Jakarta pada Rabu 1 Mei 2024 sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Soal Pengurangan Bandara Internasional, Kemenparekraf dan INACA Berkomentar

Penyerahan sertifikat telah dilaksanakan pada Selasa 30 April 2024 di Jakarta. Dalam acara itu, Direktur Perlindungan BNPT Brigjen Pol Imam Margono menyebut bahwa agenda ini guna meningkatkan kewaspadaan kita terhadap berbagai potensi ancaman terorisme yang dapat mengganggu keamanan dan perdamaian bangsa.

Sebelumnya, baik YIA maupun Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sudah mengikuti sejumlah asesmen dan audit yang dilaksanakan oleh BNPT. Asesmen dan audit itu didasarkan Peraturan BNPT Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pedoman Pelindungan Sarana Prasarana Objek Vital yang Strategis dan Fasilitas Publik dalam Pencegahan Tindak Pidana Terorisme.

Asesmen dan reviu standar keamanan bandara melalui pelaksanaan airport excellence (APEX) in security juga dilakukan bersama organisasi kebandarudaraan dunia Airports Council International (ACI) pada tujuh bandara. Termasuk Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pada tahun 2016 dan Bandara Internasional Yogyakarta pada tahun 2023 yang lalu.

Baca Juga: PT Angkasa Pura Undur Penerbangan Rute Bandara YIA-Singapura, Rencananya Seminggu 3 Kali Penerbangan

"Kami berharap berbagai langkah yang telah diambil dapat berdampak positif terhadap standar keamanan bandara sehingga dapat mewujudkan operasional bandara yang aman dan kondusif serta personel keamanan bandara yang selalu sigap dan awas untuk menjaga keamanan bandara dan operasional penerbangan," ucap Indah.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah