Update Covid 19 DI Yogyakarta Tambah 110 Kasus Baru, 68 Sembuh

- 1 Desember 2020, 20:23 WIB
Ilustrasi Covid-19
Ilustrasi Covid-19 /- Foto : Freepik

PORTAL JOGJA – Data terbaru Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta hari ini masih menunjukkan penambahkan angka kasus baru di atas 100 kasus. Posko Terpadu Penanganan COVID-19 DIY melalui Humas Pemda DIY hari ini merilis data terbaru kasus COVID-19  per hari ini Selasa 1  2020 pukul 16.00 WIB.

Kasus terkonfirmasi positif  hari ini bertambah sebanyak 110 kasus, sehingga jika diakumulasikan dengan angka sehari sebelumnya, maka total jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak  6.073 kasus.

Dari 110 kasus baru tersebut, terbanyak dari Kabupaten Sleman dengan 58 kasus. Sementara  Kabupaten Bantul 19 kasus, Kabupaten Kulon Progo 16 kasus, Kota Yogyakarta dengan 13 kasus baru dan Kabupaten Gunungkidul  4 kasus.

Baca Juga: Rute Damri DIY, Biaya Mulai dari 15 ribu Hingga 30 Ribu

Sementara  itu, terdapat sebanyak 68 kasus positif yang dinyatakan sembuh setelah hasil laboratorium menyatakan 2x negatif. Dari angka 68 tersebut, sebanyak 31 kasus sembuh dari Kabupaten Sleman dan 22 kasus dari Kabupaten Bantul.

Sementara  Kota Yogyakarta mencatat 11 kasus sembuh dan Kabupaten Kulon Progo 4 kasus.  Gunungkidul hari ini tidak tercatat penambahan kasus sembuh.

Sedangkan angka kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang meninggal hari ini tercatat 1 orang,  sehingga total pasien meninggal  menjadi sebanyak 146 orang. 

Baca Juga: Kepala Dinas Meninggal karena Covid-19, Pemkot Yogyakarta Belum Lakukan WFH ke Pegawai

Secara akumulatif, dari 5 kabupaten dan kota di DIY, angka kasus positif Covid-19 terbanyak masih di Kabupaten Sleman yaitu 2.673 kasus. Sementara Kabupaten Bantul 1.613, Kota Yogyakarta 853 kasus, Kabupaten Gunungkidul 460 kasus dan Kabupaten Kulon Progo 453 kasus.

Melalui akun twitter @humas_jogja disebutkan, hingga hari ini persentase kesembuhan (tingkat kesembuhan) pasien COVID-19  sebesar  73,54 % dan persentase kasus kematian (tingkat kematian) menjadi sebesar 2,40%. ***

Halaman:

Editor: Siti Baruni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x