4 Senjata Rusia, Rudal Terdahsyat untuk Invasi ke Ukraina, Ada Rudal Iskander

- 13 Maret 2022, 11:36 WIB
Rudal Iskander Rusia dapat mengacaukan Ukraina
Rudal Iskander Rusia dapat mengacaukan Ukraina //19fortyfive

PORTAL JOGJA - Konflik dan peperangan antara Rusia dengan Ukraina bisa disebut sebagai perlmbaan senjata.

Invasi Rusia ke Ukraina kini telah memasuki lebih dari 2 pekan sejak nvasi 24 Februari 2022; Beum ada tanda-tanda peperangan akan berhenti. Kedua belah pihak saling menyalahkan.

Beberapa kota seperti Mariupol dan Volnovakha merupakan kota terparah yang mengalami serangan hingga hancur.

Selain itu di Kharkiv dan Kiev, rudal menghantam bangunan perumahan. Badan PBB UNHCR mencatat sekitar 2,5 juta warga sipil Ukraina mengungsi ke negara tetangga.

Sebelumnya artikel ini tayang di Pikiran-Rakyat.com pada 13 Maret 2022 dengan judul "4 Senjata Rusia Paling Mematikan untuk Serang Ukraina".

Baca Juga: Evakuasi Via Koridor Kemanusiaan Terhambat, Ukraina Tuding Rusia Serang Kendaraan Pengungsi

Berikut daftar senjata perang Rusia yang dinilai paling mematikan dan memiliki daya hancur yang tinggi:

1. 9K720 Iskander

Pembuat: Rusia
Tahun Pembuatan: 2006
Jarak tembak: 400 - 500km
Berat: 700kg
Kapasitas: 2 rudal balistik atau jelajah

Selama jam-jam awal invasi, rudal jelajah dikerahkan secara luas, dan rudal balistik jarak pendek presisi (SRBM) ditembakkan secara massal dalam perang untuk pertama kalinya.

Menurut perkiraan AS, serangan Rusia pertama mencakup lebih dari 100 rudal yang diluncurkan dari darat dan laut.

Kata seorang analis riset di Institut Internasional untuk Studi Strategis (IISS), Timothy Wright, Rusia diduga menggunakan satu-satunya SRBM dalam layanan aktif, Iskander-M.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 13 Maret 2022, Andin dan Aldebaran Bersuka Cita, Askara Sudah Boleh Pulang ke Rumah

Menurut IISS, Iskander-M memiliki jangkauan yang luas dan peluncurnya dapat membawa lebih dari satu rudal. Setiap peluncur Iskander memiliki penutup lapis baja untuk rudal, dan kabinnya diproteksi terhadap bahaya kimia, biologi, radiologi, dan nuklir, serta suhu ekstrem.

Kendaraan yang mengangkutnya dapat berkendara off-road dan melaju dengan kecepatan hingga 70 km/jam.

2. 3M14 Kalibr

Pembuat: Rusia
Tahun Pembuatan: 2015
Jarak tembak: 1.500 - 2.500km
Berat: 450kg
Kelas: Rudal Pesiar Serangan Darat yang diluncurkan dari laut dan udara

Pada Jumat, 25 Februari 2022, komando militer Ukraina mengatakan daerah dekat kota Sumy, Poltava, dan Mariupol terkena rudal jelajah 3M14 Kalibr Rusia yang diluncurkan dari Laut Hitam.

Baca Juga: Nyadran, Tradisi Masyarakat Jawa di Bulan Ruwah yang Masih Lestari Hingga Kini

Kalibr adalah rudal jelajah serangan darat (LACM) dengan perkiraan jangkauan 1.500 hingga 2.500 km. Dimaksudkan untuk serangan presisi, CEP pastinya tidak diketahui tetapi diperkirakan kurang dari 5m.

Namun, beberapa serangan Rusia di pangkalan udara tampaknya relatif terbatas, dan dalam beberapa kasus meleset dari target vital, seperti mengenai pesawat yang disimpan daripada pesawat operasional, kata Joseph Dempsey, seorang peneliti pertahanan di IISS.

3. BM-21

Pembuat: Uni Soviet
Tahun Pembuatan: 1963
Kaliber roket: 122mm
Jarak tembak: 40km

BM-21 adalah salah satu dari sistem peluncuran roket ganda (MLRS) yang digunakan oleh tentara Rusia. Satu batalyon 18 peluncur dapat mengirimkan 720 roket dalam satu tembakan.

Baca Juga: Jadwal Voli Proliga : Surabaya Bhayangkara Samator vs Jakarta Pertamina, O Channel Minggu 13 Maret 2022

Namun, tembakan roket tidak terarah dan memiliki presisi lebih rendah daripada artileri biasa. Roket tersebut tidak cocok digunakan dalam situasi yang membutuhkan akurasi yang tepat.

Untuk menghancurkan target, bergantung pada sebagian besar roket yang tersebar di suatu area.

4. TOS-1 Buratino

Pembuat: Uni Soviet
Tahun Pembuatan: 1980s
Jarak tembak: 400m - 6km
Kaliber: 220mm

Pasukan Rusia juga telah mengerahkan sistem senjata termobarik di Ukraina. Senjata termobarik menyebarkan asap campuran bahan bakar yang dinyalakan beberapa saat kemudian untuk menciptakan ledakan yang kuat.

Sistem penyembur api berat TOS-1A adalah peluncur roket ganda yang dipasang pada sasis tank baja. Roket artileri terarah dengan hulu ledak termobarik digunakan untuk menembak.

Itulah 4 senjata paling mematikan yang digunakan oleh Rusia dalam invasinya ke Ukraina.***(Hilmy Farhan/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah