Network
PORTAL JOGJA - Tim Nasional Indonesia naik empat tingkat menjadi peringkat 142 dalam ranking yang dirilis Federation Internationale de Football Association (FIFA) dalam laman resminya pada Kamis 15 Februari 2024. Sebelumnya Timnas Indonesia berada pada peringkat 146 dari 210 negara. Poin terkini dari Skuad Garuda adalah 1.072,66.
Sementara ranking pertama FIFA ditempati Argentina dengan poin 1.855,20. Diikuti Perancis pada rangking 2 (1.845,44). Inggris menempatkan diri pada peringkat ketiga (1.800,05), disusul Belgia pada peringkat keempat (1.798,46).
Sedangkan untuk wilayah Asia Tenggara ternyata peringkat 142 FIFA untuk Indonesia, ternyata masih dibawah beberapa negara tetangga. Diketahui Thailand bertengger di ranking 101 dengan poin 1.206,72. Vietnam berada pada ranking 105 (1.194,58), Malaysia menempati peringkat 132(1.110,17). Filipina ada 3 peringkat di atas Skuad Garuda, yaitu pada 139 dengan poin 1.086,17.
Baca Juga: Ukir Sejarah! Timnas Indonesia Lolos Babak 16 Besar Piala Asia 2023
Keberhasilan anak asuh Shin Tae-yong menembus 16 besar Piala Asia 2023 merupakan faktor yang disebut sebagai sebab peningkatan ranking ini. Peringkat ini pula membawa Indonesia berada di kedudukan tertinggi dalam lima tahun terakhir.
"Alhamdulillah, posisi 142 di FIFA tak hanya tertinggi dalam lima tahun terakhir, tapi juga dalam setahun ini,” ucap Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir dalam keterangan resminya di Jakarta pada Kamis 15 Februari 2024.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini juga memberikan target tinggi untuk terus naik untuk tembus 100 dunia. Meski masih jauh, ini sudah menjadi bukti bahwa program-program PSSI sudah berjalan ke arah yang benar.
Baca Juga: Kalah dari Irak Di Piala Asia 2023, Shin Apresiasi Anak Asuhnya Tapi Erick Minta Pembenahan
“Meski target saya tetap segera mungkin bisa tembus 100 dunia, namun ini sebuah proses yang membuktikan program yang kami lakukan di PSSI, terutama dalam menyiapkan timnas yang kompetitif dan berkualitas, sudah on the track," ujar Erick.
