Network
PORTAL JOGJA – Setelah sempat beberapa hari tanpa perolehan medali, hari ini atlet para badminton Indonesia kembali mempersembahkan medali. Tak tanggung-tanggung, dua medali sekaligus diperoleh tim Indonesia di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
Dilansir dari akun Instagram @npcindonesia, medali perak dipersembahkan oleh Dheva Anrimusthi di nomor Men's Single SU5. Sementara atlet para badminton lainnya Suryo Nugroho berhasil meraih medali perunggu di nomor yang sama yakni Men's Single SU5.
Dengan demikian, untuk sementara perolehan medali kontingen Indonesia di Paralimpiade menjadi 2 perak dan 3 perunggu. Masih ada beberapa pertandingan final lain yang masih memungkinkan untuk meraih tambahan medali lagi bagi tim Indonesia.
Baca Juga: Kembali ke Manchester United, Cristiano Ronaldo Selesai Jalani Tes Medis
Indonesia sebenarnya menargetkan untuk meraih medali sebanyak 1 emas, 1 perak dan 3 perunggu dalam Paralimpiade Tokyo 2020.
Medali emas dan perak diharapkan diraih dari cabang olahraga para badminton, sementara medali perunggu diharapkan dari cabor para powerlifting, para table tennis dan para atletik.
Namun hingga saat ini Indonesia belum berhasil menyabet medali emas. Sementara untuk peringkat, Indonesia sebelumnya menargetkan masuk paling tidak dalam peringkat 60 besar dunia. Dengan perolehan 2 perak dan 3 perunggu, Indonesia saat ini berada di peringkat ke-65.
China tetap merajai perolehan medali di peringkat pertama dengan 88 emas, 52 perak dan 49 perunggu. Sementara Inggris Raya berada di peringkat dua dengan perolehan medali 40 emas 37 perak dan 41 perunggu.
Sedang peringkat ketiga ditempati Amerika Serikat yang berhasil mengumpulkan 35 medali emas, 35 medali perak dan 28 medali perunggu.***
