UII Gelar Temu Pimpinan Perguruan Tinggi Dihadiri 100 Pimpinan PT

- 24 Agustus 2023, 07:44 WIB
Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar Sosialisasi Program Kerja Perkumpulan Pendidikan Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PEMIMPIN) di Gedung Kuliah Umum Prof. Dr. Sardjito, Kampus Terpadu UII (23/8).
Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar Sosialisasi Program Kerja Perkumpulan Pendidikan Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PEMIMPIN) di Gedung Kuliah Umum Prof. Dr. Sardjito, Kampus Terpadu UII (23/8). /Dok UII /

PORTAL JOGJA - Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar Sosialisasi Program Kerja Perkumpulan Pendidikan Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PEMIMPIN) di Gedung Kuliah Umum Prof. Dr. Sardjito, Kampus Terpadu UII (23/8).

Bekerja sama dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah V acara ini  dibuka oleh Kepala LLDikti wilayah V, Aris Junaidi, dan Wakil Rektor bidang Pengembangan Akademik & Riset UII, Jaka Nugraha. Pertemuan ini dihadiri oleh kurang lebih 100 pimpinan dari 50 perguruan tinggi di wilayah LLDikti V.

PEMIMPIN merupakan asosiasi yang dibentuk sebagai mandat dari Proyek Indonesian Higher Education Leadership (iHiLEAD) yang didanai oleh Erasmus+ Capacity Building in Higher Education. Program ini dilaksanakan oleh University of Gloucestershire di United Kingdom, International School for Social and Business Studies di Slovenia, University of Granada di Spanyol, bersama konsorsium tujuh perguruan tinggi di Indonesia (Universitas Islam Indonesia, Universitas Ahmad Dahlan, Universitas Padjajaran, Universitas Negeri Semarang, Universitas Brawijaya, Universitas Presiden dan STIE Malangkucecwara), dan didukung oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia.

Perkumpulan ini bertujuan mendorong perubahan perguruan tinggi Indonesia ke arah kemajuan sesuai cita-cita dan tujuan pendidikan di Indonesia. PEMIMPIN bercita-cita mengembangkan pengetahuan, kurikulum dan teknologi pengembangan kualitas sumber daya manusia bagi pemimpin dan calon pemimpin perguruan tinggi.

 Baca Juga: Jaga Warga Bisa Urai Potensi Konflik dalam Masyarakat

"Para pemimpin perguruan tinggi perlu mampu beradaptasi dengan cepat dan mampu membawa institusi perguruan tinggi ke arah yang lebih baik. Dalam hal ini, tidak sekedar mengelola institusi pendidikan, namun menjadi penggerak utama di dalam menghadapi perubahan paradigma pendidikan dalam mengembangkan potensi mahasiswa dan tenaga pendidik serta menjalin kerja sama yang baik di dalam maupun luar negeri," tutur Aris Junaidi dalam sambutannya.

Selain tantangan di atas, perguruan tinggi juga menghadapi masalah identitas. Setiap perguruan tinggi memiliki karakteristik yang berbeda sehingga membutuhkan pemimpin dengan karakter yang sesuai pada peranan masing-masing.

"Masing-masing perguruan tinggi memiliki tantangannya sendiri, setiap perguruan tinggi tentu membutuhkan karakteristik pemimpin yang khas. Ada dosen yang karya akademiknya bagus, ada dosen yang asyik hanya dengan mengajar, dan ada juga dosen yang mahir sebagai komentator," kata Jaka Nugraha dalam sambutannya.

"Kurikulum yang sudah ada telah dipraktikkan di UII kepada seluruh level kepemimpinan. Kita berharap (kurikulum PEMIMPIN) juga berdampak pada perguruan tinggi khususnya di wilayah LLDikti V, dan semoga masing-masing perguruan tinggi bisa melahirkan pemimpin yang karakteristiknya cocok dengan organisasi sehingga membawa akselerasi perubahan yang lebih baik," pungkas Jaka Nugraha.

Agenda sosialisasi yang dikemas sebagai breakfast meeting ini dilanjutkan dengan diskusi panel yang menghadirkan Ike Agustina sebagai Ketua PEMIMPIN, Ilya Fadjar Mahardika sebagai Koordinator Program Erasmus+ iHiLead UII dan Wiryono Rahardjo sebagai Wakil Rektor Bidang Kemitraan dan Kewirausahaan UII. Diskusi panel bertujuan untuk mensosialisasikan program PEMIMPIN dan praktik baik program Erasmus+ CBHE di UII.  

Halaman:

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x