Kuliah Umum Prodi HI UII, Retno Marsudi Ingatkan Generasi Muda Kunci Masa Depan ASEAN

- 22 Agustus 2023, 06:04 WIB
Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, saat memberikan sambutan melalui rekaman video dalam kuliah umum Prodi HI UII
Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, saat memberikan sambutan melalui rekaman video dalam kuliah umum Prodi HI UII /dok UII/

PORTAL JOGJA - Program Studi Hubungan Internasional (Prodi HI), Universitas Islam Indonesia (UII) bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia menyelenggarakan Kuliah Umum Politik Luar Negeri Indonesia “ASEAN, Tantangan Global, dan Peran Politik Luar Negeri”, dalam rangka menyambut ulang tahun Kementerian Luar Negeri ke-78.

Kuliah Umum dilaksanakan secara serentak di 38 provinsi di Indonesia dan UII terpilih kembali untuk menjadi tuan rumah untuk Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kuliah Umum ini juga sekaligus menjadi kuliah pembuka untuk mahasiswa baru Prodi HI. Acara yang dilaksanakan pada Senin (21/08) di Gedung Kuliah Umum (GKU) Prof. Dr. Sardjito UII tersebut menghadirkan Ibnu Wahyutomo, sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Luar Negeri RI serta Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, yang memberikan sambutan melalui rekaman video.

Wakil Rektor Bidang Kemitraan & Kewirausahaan, Wiryono Raharjo, dalam sambutannya menyampaikan, kuliah perdana mahasiswa baru Hubungan Internasional langsung disambut secara spesial oleh Kementerian Luar Negeri.

"Ini merupakan kesempatan luar biasa bagi para mahasiswa untuk belajar langsung tentang hubungan internasional dari para diplomat,” ujarnya.

Baca Juga: Serahkan Penghargaan Lomba Desa Wisata, Sri Sultan Berharap Masyarakat Bisa Kembangkan Potensi

Sejak 1 Januari 2023 hingga 31 Desember 2023, kepemimpinan ASEAN berada di tangan Indonesia. Indonesia berfokus untuk menjadikan ASEAN sebagai wilayah yang stabil dan damai sekaligus sebagai pijakan stabilitas dunia. Retno Marsudi dalam sambutannya juga menyatakan,  terdapat tantangan yang harus dihadapi, yaitu isu Myanmar yang kerap menjadi sorotan.

"Indonesia harus do the right thing to Myanmar. Kita harus melaksanakan dialog insklusif dan mencari solusi damai, agar Myanmar dapat menghormati Piagam ASEAN,” kata Retno.

Menurut Menlu generasi muda merupakan pemain penting dalam menentukan masa depan ASEAN.

"Generasi muda harus mengenal ASEAN. Generasi muda harus bangga dengan identitas komunitas ASEAN. Generasi mudalah yang akan menentukan arah dan gaya wilayah ASEAN di masa depan. Sebagai bangsa Indonesia kita harus mempertebal komitmen untuk memajukan Indonesia dan terus melaju untuk Indonesia Maju," lanjut Retno.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x