Budi Utomo Menjadi Tonggak Kebangkitan Nasional Menuju Indonesia Merdeka

- 20 Mei 2021, 05:51 WIB
Sejarah Organisasi Budi Utomo.
Sejarah Organisasi Budi Utomo. /Indonesia.go.id

PORTAL JOGJA – Boedi Oetomo atau yang dalam ejaan sekarang disebut Budi Utomo merupakan organisasi yang memiliki peran sangat penting dalam masa pergerakan nasional. Tanggal berdirinya Budi Utomo pun akhirnya ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional.

Dilansir dari laman Kemendikbud, Budi Utomo merupakan sebuah organisasi pelajar yang didirikan oleh Dr. Sutomo dan para mahasiswa STOVIA (School tot Opleiding voor Inlandsche Arsten).

Meski demikian, ide pembentukan organisasi pergerakan nasional ini tidak bisa lepas dari nama Dr. Wahidin Soedirohusodo, seorang dokter yang berasal dari Surakarta.

Baca Juga: Banpres BPUM Tahap 3 Segera Cair, Cek NIK KTP di Daftar Penerima eform.bri.co.id untuk 3 Juta Pelaku UMKM

Dr Wahidin Soedirohusodo merupakan alumni STOVIA yang sering berkeliling di kota-kota besar di Pulau Jawa untuk mengkampanyekan bantuan dana bagi pelajar-pelajar pribumi berprestasi yang tidak mampu melanjutkan sekolah.

Ketika gagasan tersebut disampaikan pada mahasiswa STOVIA Jakarta, ternyata mendapat sambutan yang sangat baik. Maka pada 20 Mei 1908 Dr Soetomo bersama Goenawan Mangoenkoesoemo dan Soeraji mendirikan Boedi Oetomo.

Organisasi ini disepakati bergerak dalam bidang sosial, ekonomi dan kebudayaan, serta non politik. Pada perkembangannya, Boedi Oetomo  menjadi organisasi pertama pada masa pergerakan nasional, yang merupakan masa kebangkitan semangat persatuan dan kesadaran untuk memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca Juga: BLT UMKM Rp1,2 Juta Cair, Cek ATM, Cara Daftar dan Cek Banpres BPUM di Link Ini Pakai HP

Boedi Oetomo mempelopori perjuangan dengan memanfaatkan kekuatan pemikiran, karena organisasi-organisasi pergerakan yang muncul pada masa berikutnya memiliki keterkaitan dengan Boedi Oetomo.

Perhimpunan Indonesia, Sarekat Islam, Indische Partij dan Muhammadiyah merupakan organisasi-organisasi yang lahir setelah menjalin interaksi dan komunikasi secara rutin dengan Boedi Oetomo. Meskipun memiliki ideologi yang berbeda, organisasi pada masa pergerakan memiliki tujuan yang sama yaitu meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x