Menristek Meminta Vaksin Covid-19 Harus Terjamin Aman

- 27 Oktober 2020, 22:48 WIB
Menristek.
Menristek. /dok. instagram/@bambangbrodjonegoro

PORTAL JOGJA - Vaksin Covid-19 yang dikembangkan di dalam negeri harus terjamin aman yang merupakan kriteria utama vaksin.

Hal tersebut disampaikan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang PS Brodjonegoro dalam konferensi pers virtual yang diadakan di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Selasa 27 Oktober 2020.

Menurut Bambang "Kalau kita bicara kriteria vaksin kita coba buat 'list'-nya (daftarnya) maka di nomor 1 yang harus benar-benar dipenuhi sebelum kita mulai bicara yang nomor 2 nomor 3 dan seterusnya, nomor satunya itu adalah keamanan,"

Baca Juga: Ini Link Laga Real Madrid vs Monchengladbach Nanti Malam

Uji klinis tahap 1, 2 dan 3 harus dilakukan untuk memastikan bahwa vaksin yang dihasilkan adalah vaksin yang aman. Aman berarti vaksin tidak menimbulkan efek samping di luar toleransi atau yang bisa mengancam nyawa manusia yang menerima vaksin.

Vaksin Merah Putih yang dikembangkan dalam negeri juga harus melalui berbagai uji klinis mulai tahap 1 sampai tahap 3 untuk menjamin vaksin tersebut aman bagi manusia.Menristek mengatakan prinsip kehati-hatian sangat dikedepankan dalam uji klinis tahap 1, 2 dan 3.

Sebagai contoh, pada uji klinis vaksin yang dikembangkan AstraZeneca, ketika ada satu dari sekian ratus relawan yang mendapatkan vaksin Covid-19 bermasalah maka mereka langsung memberhentikan sementara uji klinis.

Baca Juga: Ratu, Sekjen, dan Perdana Menteri Sunda Empire Divonis Dua Tahun Penjara

Kemudian, dilakukan penelitian dan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab gangguan kesehatan yang diderita relawan tersebut apakah disebabkan oleh vaksin atau yang lain.

"Kalau memang dipastikan bahwa itu bukan karena vaksin, baru uji coba dilanjutkan. Jadi intinya kami akan juga menerapkan kehati-hatian serupa ketika nanti kita masuk tahap uji klinis di Indonesia untuk vaksin Merah Putih," ujar Menristek Bambang. ***

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x