MUI Ingatkan Masyarakat Tidak Larut Hiruk Pikuk Belanja di Pekan Akhir Bulan Ramadan

- 13 April 2023, 02:07 WIB
ilustrasi belanja
ilustrasi belanja /pexel.com/

PORTAL JOGJA- Umat muslim saat ini telah memasuki sepuluh hari terakhir dalam bulan Ramadan. Sepuluh hari terakhir bulan Ramadan dikenal dengan malam lailatul qadar. Banyak umat muslim yang berbondong-bondong untuk dapat meraih malam lailatul qadar tersebut.

Pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan, biasanya masyarakat mulai disibukkan dengan kegiatan berbelanja pakaian baru untuk menyambut Hari Raya Idulfitri. Tidak jarang di berbagai tempat perbelanjaan seperti mall dan pasar dipenuhi oleh umat Islam.

Merespons kebiasan itu, Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Cholil Nafis memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak terlalu larut dalam hiruk pikuk berbelanja di minggu akhir bulan Ramadan.

“Akhir Ramadan ini sebenarnya adalah finalnya, seharusnya kita bersiap-siap untuk menyambut lailatul qodar, bukan bersiap-siap untuk berbelanjanya,” ujar Kiai Cholil pada Selasa, 11 April 2023.

Baca Juga: Pemkot Yogya Ingatkan Pengusaha Membayarkan THR ke Pekerja

Baca Juga: Jokowi Tinjau Pelabuhan Penyeberangan Merak, Minta Lonjakan Pemudik Diantisipasi

“Boleh berbelanja untuk lebaran, tapi jangan sampai sepuluh hari terakhir kita justru larut di situ,” imbuhnya tegas.

Dijelaskan Kiai Cholil, malam lailatul qodar ini adalah malam yang lebih baik dari seribu bulan. Pada malam lailatul qodar ini umat Islam dianjurkan untuk mengikuti jejak Rasulullah Saw dengan amalan-amalan yang disunnahkan.

“Umat Islam di akhir Ramadan ini sebaiknya mengikuti Rasulullah Saw, yaitu perbanyak i'tikaf di masjid, memperbanyak membaca Al-Qur'an dan bersholawat. Karena di akhir Ramadan ini kita menyambut lailatul qodar, yang mana lailatul qodar itu lebih baik dari seribu bulan” ungkap Kiai Cholil.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: mui.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x