Akibat ledakan itu, korban SN terlempar sejauh 5 meter ke belakang rumah. dan badan hancur. Sementara adiknya, SM juga terlempar ke genting rumah tetangganya. Korban SM meninggal saat tiba di rumah sakit.
2. Kasus ledakan mercon di Cilacap Jawa Tengah. Sebuah rumah kosong yang digunakan untuk menyimpan petasan di Desa Sidaurip Kecamatan Gandrungmangu Cilacap hancur, usai petasan tersebut meledak.
Mercon yang meledak di Desa Sidaurip pada Jumat, 30 April 2021, pukul.15.30 WIB. Bangunan rumah hancur.
Baca Juga: Gunung Merapi Sudah Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 1,3 Kilometer
Sebanyak 5,5 kg bahan baku petasan yang meledak tersebut mengakibatkan dua rumah milik Bani Dohan (29) dan Tasimin (50) warga Dusun Gebangsari RT 5 RW 7 Desa Sidaurip Kecamatan Gandrungmangu hancur.
3. Kasus ledakan di Cilacap ini bukan yang pertama kali namun sebelumnya juga pernah terjadi pada tahun 2001 lalu. Usai Polres Cilacap melakukan razia mercon di desa-desa, ribuan petasan berbagai ukuran itu diamankan di halaman mapolres.
Namun saat itu mercon-mercon sudah didinginkan dengan diguyut air. Namun entah kenapa ada mercon yang tak terkenal air dan kemudian terkena sengatan sinar matahari itu meledak hingga mersak teras depan Mapolres Cilacap waktu itu.
Uuntungnya tidak ada korban jiwa dari peristiwa itu. Hingga kini wilayah Cilacap kepolisian masih gencar lakukan razia karena masih banyak warga yang secara sembunyi-sembunyi tetap membuat petasan baik untuk dijua maupun untuk kalangan sendiri saat lebaran nanti.
4. Kasus keempat mercon atau petasan meledak ejadi di Jember, Jawa Timur. Satu orang tewas dan 2 orang luka parah.
Peristiwa ini terjadi pada 27 April 2021 lalu. Petasan meledak di rumah korban. Petasan yang meledak itu, menurut Sunarto berdiameter sekitar 10 cm hingga 15 cm. Dengan panjang sekitar 20 cm hingga 25 cm.