"Sampai sekarang petugas masih mendata warga yang terdampak bencana di wilayah NTT," ungkap Raditya dikutip Portaljogja.com dari ANTARA.
Bencana alam di wilayah itu berdampak pada 1.992 rumah warga, dengan jumlah rumah yang mengalami kerusakan ringan 109 unit, jumlah rumah yang rusak sedang 133 unit, dan jumlah rumah yang mengalami kerusakan berat 498 unit.
Sebanyak 84 fasilitas umum di provinsi itu juga terdampak bencana. Jumlah fasilitas umum yang rusak berat akibat bencana tercatat 44 unit dan fasilitas umum yang rusak ringan satu unit.
Baca Juga: Tradisi Menarik Selama Bulan Ramadhan dari Asia, Afrika dan Eropa. Nomor 3 Permainan Orang Dewasa
Raditya mengatakan bahwa rapat terbatas sudah dilakukan dengan pejabat pemerintah daerah serta TNI dan Polri untuk membentuk posko penanganan kondisi darurat di daerah terdampak bencana.
Menurutnya petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di kabupaten dan kota yang terdampak sampai sekarang masih menangani dampak bencana, termasuk melakukan operasi evakuasi dan penyelamatan, mendistribusikan bantuan, melayani pengungsi, dan membuka akses ke wilayah yang terisolasi.
BNPB bersama kementerian dan lembaga pemerintah terkait membantu pemerintah daerah menangani dampak bencana alam.***