Network
PORTAL JOGJA - Setelah merendam Kabupaten Pidie pada tanggal 18 Januari 2021, banjir kini merendam Kabupaten Aceh Tamiang pada 20 Januari 2021.
Curah hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir menyebabkan air sungai Tamiang meluap dan merendam rumah penduduk dengan ketinggian air sekitar 30 sampai 50 sentimeter.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang menyatakan sementara ini terdata 760 rumah terendam dengan 1.562 jiwa mengungsi dan 3.075 terdampak banjir.
Baca Juga: ShopeePay di Tahun 2020: Transaksi Offline dan Online di Berbagai Kategori
Banjir kali ini menggenangi pemukiman penduduk di 3 kecamatan, yaitu Kecamatan Bandar Pusaka, Tenggulun, dan Sekerak.
Di Kecamatan Bandar Pusaka, air merendam Gampong Pengidam, Gampong Bengekelang, Gampong Babo, Gampong Serba, dan Gampong Pantai Cempa.
Di Kecamatan Sekerak air menggenangi Gampong Juar dan Gampong Baling Karang. Sedangkan di Kecamatan Tenggulun yg berdampak hanya di Gampong Simpang Kiri.
Baca Juga: Bupati Sleman Positif Covid-19, Kadinkes : Tidak Ada Hubungannya Dengan Pemberian Vaksin
Berdasarkan data InaRisk, Kabupaten Aceh Tamiang memang memiliki 12 kecamatan dengan 128.435 jiwa yang berisiko mengalami banjir tingkat sedang hingga tinggi.
Sampai saat ini BPBD Kabupaten Aceh Tamiang masih melakukan pendataan serta berkordinasi dengan perangkat gampong.
