PORTAL JOGJA - Sebuah video yang diunggah ke akun YouTube MY Asean yang menampilkan parodi lagu Indonesia Raya, dikecam oleh berbagai pihak.
Pada unggahan video tersebut, pemilik akun menampilkan lagu yang telah diubah dengan bahasa yang kasar yang berisi penghinaan dan provokasi.
Bahkan lambang-lambang negara pun ikut diubahnya, mulai dari lambang Garuda dan bendera Merah Putih yang diberikan gambar yang tak semestinya.
Akun YouTube tersebut digadang-gadang merupakan kepunyaan dari warga negara Malaysia.
Baca Juga: Resmi ! Tanggal 1 s.d. 14 Januari 2021 WNA Dilarang Masuk Indonesia
Terkait dengan hal ini, Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta pun akhirnya angkat bicara.
"Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta akan melakukan penyelidikan terkait kasus pengguna akun YouTube Malaysia yang melakukan provokasi dan penghinaan," tulis rilis resmi tersebut.
Kedubes Malaysia memastikan pihak berwenang saat ini tengah menyelidiki masalah tersebut.
"Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta memperhatikan video yang diduga diunggah di Malaysia yang mengejek dan menghina Indonesia. Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta ingin memastikan bahwa pihak berwenang Malaysia sedang menyelidiki masalah tersebut," tulis pernyataan Kedubes Malaysia di Indonesia yang diunggah akun Twitter @MYEmbJKT, seperti dilihat pada Senin, 28 Desember 2020.