Network
PORTAL JOGJA - Perayaan Natal tahun 2020 tinggal menghitung hari. Umat Nasrani di seluruh dunia bersuka cita menyambutnya. Termasuk di Indonesia juga demikian adanya. Namun, perayaan Natal tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya dipastikan berbeda lantaran masih terjadinya pandemi Covid-19 dimana penegakan protokol kesehatan (prokes) menjadi hal wajib dilakukan.
Kementerian Agama (Kemenag) pun sudah mengeluarkan buku panduan bagi umat Kristiani untuk melaksanakan ibadah dan perayaan Natal 2020. Setidaknya ada 7 kewajiban umat yang akan mengikuti kegiatan Ibadah dan Perayaan Natal, terutama yang dilakukan secara berjamaah atau koletif. Berikut kewajiban-kewajibannya:
Baca Juga: Sebanyak 363 Tenaga Medis Meninggal Akibat Terinfeksi COVID-19, Jatim dan DKI Tertinggi
a. Jemaat atau umat harus dalam kondisi sehat;
b. Menggunakan masker atau masker wajah sejak keluar rumah dan selama berada di area rumah ibadah;
c. Menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer;
d. Menghindari kontak fisik, seperti bersalaman atau berpelukan;
e. Menjaga jarak antar jemaat atau umat minimal satu meter;
f. Menghindari berdiam lama di rumah ibadah atau berkumpul di area rumah ibadah, selain untuk kepentingan ibadah yang wajib;
Baca Juga: Menkes Terawan Ingatkan Anak Buahnya Tidak Korupsi Anggaran, Terlebih Saat Pandemi Covid-19
