Wisata Hantu, Lokasi Mistis Berpeluang Diminati Wisatawan di Indonesia untuk Wisata Minat Khusus

- 13 Maret 2021, 11:30 WIB
Ritual di pantai selatan
Ritual di pantai selatan /Humas LIPI/LIPI

PORTAL JOGJA - Peminat wisata minat khusus saat ini mulai meningkat. Ini menjadi peluang bagi industri dan pelaku wisata untuk mengembangkannya. Sebab banyak wisatawan yang ingin punya pengalaman-pengalaman unik selama berkunjung.

Salah satu wisata minat khusus ini adalah wisata hantu atau mistis punya peluang diminati masyarakat di Indonesia. Selain itu ada anyak tempat yang bisa dikembangkan jadi wisata hantu atau mistis.

Baca Juga: Ikatan Cinta Lamaran Atta dan Aurel Spesial! Ada di Jadwal Acara TV RCTI Sabtu, 13 Maret 2021

Baca Juga: Tom Holland Si Spiderman Bak Berpuisi Ketika MembacakanLirik Dynamite Dari BTS, Selebriti Lain?

Ken Dea Wardani, pegiat wisata yang aktif berbagi pengalaman di Instagram, berpendapat wisata mistis memang menarik. Menurutnya di luar negeri pun ada beberapa tempat yang mengundang rasa ingin tahu pelancong karena terkenal lewat tur horor.

"Tapi sepertinya cukup tur saja, enggak perlu uji nyali," katanya.

Dosen Program Studi Pariwisata Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI), Dr. Diaz Pranita menyebut wisata hantu sebagai satu dari sembilan wisata minat khusus yang berpotensi dikembangkan.

Baca Juga: Bersamaan Dengan Tingalan Jumenengan Dalem, Sri Sultan HB X Hari Ini Jalani Vaksinasi Bersama GKR Hemas

Baca Juga: Jelang Lamaran, Aurel Hermansyah Justru Mewek, Ada Apa ?

Delapan wisata minat khusus potensial lainnya adalah Wisata Perdesaan, Wisata Pendakian Gunung dan Olahraga Paralayang, Wisata Olahraga Marathon, Wisata Bahari Kapal Layar (yachting) dan Selam (diving), Wisata Olahraga Arung Jeram, Wisata Gua dan Paramotor, Ekowisata, serta Wisata Relawan (voluntourism).

"Seminar tempo lalu ingin memberi gambaran kepada khalayak kalau saat ini permintaan pariwisata juga berubah dari mass dan low content menjadi niche, customize dan high content. Jadi industri pariwisata harus terus menggali pasar yang potensial dengan minat khususnya seperti apa," kata Diaz yang dikutip Portaljogja.com dari ANTARA.

Menurutnya wisata hantu bisa ditemui di banyak negara di dunia, mulai dari Inggris, Prancis hingga Jerman. Wisata hantu tumbuh sebagai bagian dari "dark tourism", masa gelap yang pernah dialami banyak negara, seperti peperangan dan genosida.

Baca Juga: Hari Ini Putri Sulungnya Dilamar, Krisdayanti: Yang Ada Hanya Kepasrahan dan Keikhlasan

Sejarah gelap dari suatu tempat yang terjadi di masa lalu bisa dikemas jadi cerita dan pengalaman unik yang menarik untuk ditelusuri, tentunya tanpa meninggalkan edukasi mengenai cerita moral di baliknya ketika disuguhkan kepada turis.

Masyarakat di Indonesia menurutnya juga menyukai hal-hal berbabu mistis membuat wisata jenis ini berpeluang untuk digandrungi orang-orang yang rasa ingin tahunya tergelitik.

"Apalagi budaya nenek moyang kita animisme dan dinamisme juga sangat mistis," katanya.

Ada banyak tempat yang berpotensi diangkat sebagai tujuan wisata hantu, yakni daerah-daerah yang punya pengalaman gelap di masa lampau, atau kawasan yang bisa dikaitkan dengan budaya serta hal-hal mistis. Diaz berpendapat, hampir semua tempat di Indonesia pasti punya cerita yang terkait dengan hal-hal tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: MUI Terbitkan Daftar Bumbu Masak yang Mengandung Babi, Masako dan Ajinomoto Masuk Daftar

"Misalnya Alas Purwo di Jawa Timur, Pelabuhan Ratu, Trunyan Bali, Laut Selatan, Toraja," katanya.

Dia menambahkan para ahli menyarankan untuk berhati-hati dalam mengembangkan tujuan wisata minat khusus ini agar tidak menjadi bumerang bagi daerah tersebut. Jangan sampai hal ini membuat orang-orang justru ogah mendatangi kawasan tersebut.

"Karena dasarnya setiap destinasi pasti ingin dikenal sebagai destinasi yang tumbuh, dinamis dan optimistis."

Chief Operating Officer Atourin, Reza Permadi Halim, berpendapat wisata mistis menarik untuk diangkat meski tema ini lebih menarik bila dieksplorasi langsung ke lokasi, bukan lewat tur virtual. Senada dengan pernyataan Diaz, latar belakang dan cerita-cerita yang membuat bulu kuduk meremang tidak cukup dalam mengembangkan wisata jenis ini.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Sabtu 13 Maret 2021, Layanan ATM Bali dinonaktifkan Sementara di Hari Raya Nyepi

"Pengetahuan atau sejarah kelamnya juga harus ditonjolkan," kata Reza menambahkan tempat yang lekat dengan mitos-mitos juga berpotensi jadi tujuan wisata.

Hal lain yang harus dipikirkan adalah soal keselamatan peserta di lokasi. Penyelenggara harus memastikan keamanan seluruh peserta yang mengikuti tur tersebut. Beberapa waktu lalu, ada tur mistis di Jakarta yang salah satu tempatnya adalah perlintasan kereta dari Tragedi Bintaro 1987. Peserta nyaris celaka karena berada di sana ketika kereta masih melintas.

Di sebagian besar wilayah Indonesia ada banyak lokasi yang bisa dijadikan wisata minat khusus seperti di Semarang Jawa Tengah, pantai selatan di sepanjanag pesisir selatan Jawa dan sebagainya.***

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x