Sesekali bisa juga mengonsumsi suplemen vitamin B, tapi pastikan dosisnya tidak terlalu tinggi. Berkonsultasilah dengan dokter terlebih dahulu agar diresepkan vitamin B dengan dosis yang tepat. Hal ini dikarenakan, dosis vitamin B yang terlalu tinggi bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
2. Vitamin C
Bukan rahasia lagi bahwa vitamin yang satu ini memang dikenal akan berbagai manfaat yang dimilikinya. Tidak hanya membantu menjaga daya tahan tubuh, vitamin C juga mampu mengontrol kadar kortisol dalam tubuh. Sebagai informasi, stres sangat dipengaruhi oleh kadar kortisol.
Baca Juga: Jangan Pernah Menikah Kalau Belum Tahu 8 Hal ini!
Tidak hanya didalam buah jeruk saja, vitamin C bisa didapatkan pada buah dan sayuran, seperti jambu biji, pepaya, stroberi, dan kembang kol hingga bayam.
3. Vitamin E
Vitamin E memiliki kandungan antioksidan yang dapat membantu tubuh dalam melawan radikal bebas. Vitamin E juga terdapat dibeberapa jenis makanan seperti, makanan laut (ikan, kerang, hingga udang), sereal, jus, margarin, buah mangga serta sayuran hijau.
Meski vitamin E memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, namun vitamin E tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan.
Baca Juga: Ada Sanksi Bagi Penyebar Hoaks di Twitter! Berikut Penjelasan Lengkapnya
Berdasarkan rekomendasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, jumlah asupan vitamin E yang perlu dikonsumsi anak-anak berkisar antara 4–7 mg atau setara 8–15 IU per hari, sedangkan jumlah asupan vitamin E yang perlu dikonsumsi orang dewasa berkisar antara 15–19 mg atau 20–35 IU per hari.