PORTAL JOGJA - Badan besar lemak ada dimana-mana terutama bagian perut, paha, lengan identik dengan badan gemuk, yang berat badannya berlebih. Namun, berbeda dengan obesitas yang levelnya di atas kegemukan yang lemak tubuhnya melampui batas.
Biasanya obesitas bila berat badannya lebih dari angka BMI 30 kemudian berat badan normal BMI di kisaran 18,5-24. Jika lebih dari 29,9 dikategorikan mengalami kelebihan berat badan.
Terkadang sebagian orang tidak mengetahui mengalami obesitas atau tidak. Mungkin karena pengetahuan kurang membuat mengabaikan masalah obesitas. Meski demikian, Anda bisa mengetahui apakah obesitas atau tidak.
Setelah mengetahui apakah obesitas atau tidak juga mengetahui dan mengenali penyebabnya agar nantinya bisa mengatasinya sejak awal. Dilansir portaljogja.com dari laman Eat This berikut ini penyebab obesitas yang perlu waspadai.
Baca Juga: Berikut ini 6 Alasan Berat Badan Cepat Naik dan Tubuh Obesitas
1. Tidak Banyak Bergerak dan Kurang Berolahraga
Salah satu penyebab umum obesitas yang perlu diwaspadai, adalah tidak banyak bergerak dan kurang berolahraga.Hal ini membuat tubuh rentan terhadap penyakit kronis, bahkan memicu berat badan berlebih
Stres.
2. Penyebab lain yang memicu obesitas, adalah stres. Hal ini terungkap dalam sebuah penelitian yang menghubungkan stres jangka panjang dengan obesitas.
Termasuk satu penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Obesity di mana akumulasi kortisol diukur dari sampel rambut. Dalam penelitian tersebut stres kronis bisa dikaitkan dengan tingkat obesitas yang lebih tinggi.
"Hasil ini memberikan bukti yang konsisten bahwa stres kronis dikaitkan dengan tingkat obesitas yang lebih tinggi," kata pemimpin peneliti Dr. Sarah Jackson , dari University College London Epidemiology and Public Health.
Baca Juga: Bayam, Sayuran Hijau Terbaik dan Manjur Turunkan Berat Badan, Ini Alasan dan Efek Sampingg
Penelitian tersebut juga mengungkapkan orang yang memiliki kadar kortisol tinggi memungkinkan mempunyai ukuran pinggang lebih besar.
Kemudian akan membawa kelebihan lemak di sekitar perut yang memicu penyakit kronis seperti jantung, diabetes bahkan kematian dini.
"Orang yang memiliki kadar kortisol rambut lebih tinggi juga cenderung memiliki ukuran pinggang yang lebih besar, yang penting karena membawa kelebihan lemak di sekitar perut merupakan faktor risiko penyakit jantung, diabetes, dan kematian dini."
3. Kualitas Tidur Buruk
Penyebab lain obesitas yang penting diwaspadai, adalah kualitas tidur buruk.Tidak cukup tidur dan istirahat malam kurang memicu obesitas.
Menurut Dr Kristen Knutson .dari Universitas Chicago mengatakan obesitas akan berkembang asupan energi lebih besar, tetapi peran besar munculnya obesitas, adalah kurang tidur.
. "Obesitas berkembang ketika asupan energi lebih besar dari pengeluaran. Diet dan aktivitas fisik memainkan peran penting dalam hal ini, tetapi faktor tambahan mungkin kurang tidur," kata Dr Kristen Knutson .dari Universitas Chicago.
4. Obesitas dan Covid-19
Salah satu penyebab obesitas yang menarik, yakni Covid-19. Penelitian menunjukkan bahwa kelebihan berat badan atau obesitas dapat menyebabkan risiko lebih tinggi dirawat di rumah sakit dengan komplikasi Covid-19.
Menurut Anne Dixon , seorang dokter-ilmuwan yang mempelajari obesitas mengatakan faktor penyebab obesitas adalah Covid-19 terutama orang yang lebih muda.
Baca Juga: Geopolitik ASEAN Berubah, Ancaman Indonesia dan Indo Pasifik dari Utara, China
“Kami tidak memahami sejak awal apa faktor risiko utama obesitas. … Baru-baru ini kami menyadari dampak buruk dari obesitas, terutama pada orang yang lebih muda,” kata Anne Dixon , seorang dokter-ilmuwan yang mempelajari obesitas. dan penyakit paru-paru di University of Vermont.
"Itu mungkin salah satu alasan dampak buruk COVID-19 di Amerika Serikat, di mana 40% orang dewasa mengalami obesitas."
5. Pola Makan Buruk
Penyebab obesitas yang satu ini juga perlu mendapat perhatian, yakni pola makan buruk. Kebiasaan pola makan yang mempunyai kandungan karbohidrat tinggi.
Kandungan karbohidrat tinggi memberi efek samping yang memicu kelebihan berat badan.Solusi terbaik dalam mengatasi obesitas dengan menciptakan pola makan sehat.
Salah satu cara di antaranya makan makanan sayuran utuh kemudian komsumsi jenis kacang-kacangan dan buah-buahan. Itulah penyebab umum obesitas yang penting diketahui dan bisa menambah pengetahuan.***