Terungkap! Ternyata Usia Wanita Lebih Panjang Dari Pria, Begini Penjelasannya

9 Februari 2021, 16:21 WIB
Menurut studi, wanita memiliki usia harapan hidup lebih panjang dari pria. /- Foto : Freepik/

PORTAL JOGJA - Ternyata angka harapan hidup wanita dan pria memiliki kesenjangan. Wanita memiliki angka harapan hidup lebih panjang dibandingkan pria.

Dikutip Portal Jogja dari Men's Health Network, pria mempunyai peluang meninggal lebih cepat dibandingkan wanita.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan ada perbedaan umur antar pria dan wanita, Berikut Portal Jogja telah rangkum faktor yang mempengaruhi angka harapan hidup keduanya.

Baca Juga: Hati-Hati! 3 Jenis Obat ini Bisa Rusak Hati dan Sebabkan Penyakit Liver

1. Kromosom

DNA atau kromosom pada setiap sel juga menjelaskan adanya kesenjangan harapan hidup. Wanita mempunyai dua kromosom X sedangkan pria memiliki kromosom X dan Y. Perbedaan ini secara halus mengubah cara sel menua.

Wanita dengan dua kromosom X, menyimpan salinan setiap gen yang dimiliki, sedangkan pria hanya mempunyai satu kromosom X.

Sehingga, sel pada pria lebih besar kemungkinannya akan rusak seiring waktu, membuat pria lebih besar terserang penyakit mematikan.

Baca Juga: Catat! Ini 5 Makanan yang Dilarang Dimakan Saat Terinfeksi Covid-19

2. Denyut jantung dan tinggi badan

Denyut jantung wanita yang meningkat selama siklus mentruasi, memberikan manfaat yang sama dengan olahraga ringan. Ini membuat risiko penyakit kardiosvaskularpun menurun.

Sementara, tinggi badan juga sangat dikaitkan dengan beda usia antara pria dan wanita. Orang yang lebih tinggi mempunyai lebih banyak sel di tubuhnya, yang berarti lebih mungkin mengambangkan mutasi yang berbahaya.

Tubuh yang lebih besar juga membakar lebih banyak energi, yang kemudian dapat pula menambah keausan di dalam jaringan itu sendiri.

Pria cenderung lebih tinggi daripada wanita, hal ini membuat harus menghadapi kerusakan sel dalam jangka panjang.

Baca Juga: Penting Untuk Ibu! Susu Kental Manis Pada Bayi Bisa Bikin Stunting, Ini Penjelasannya

3. Hormon

Alasan yang paling kuat pada kesenjangan usia ini berkaitkan dengan hormon testoteron pada pria dan estrogen pada wanita.

Peneliti University College London, David Gems menyebutkan, testosteron memproduksi cairan mani, tapi meningkatkan kanker prostat. Atau mungkin mengubah fungsi kardiovaskular dengan cara meningkatkan kinerja di awal kehidupan, tapi kemudian menyebabkan hipertensi dan aterosklerosis.

Wanita terlepas dari beban hormon ini. Justru, hormon estrogen yang dimiliki wanita menjadi antioksidan yang dapat melawan sel sel beracun.

Baca Juga: Segudang Manfaat Terapi Lintah, yang Jarang Diketahui Orang

4.Kesehatan yang buruk

Pria cenderung mempunyai kesehatan yang lebih buruk daripada wanita. Studi Global Burden of Disease yang dipimpin oleh Institute for Health Metrics and Evaluation tahun 2019 menunjukkan bahwa selama periode 1970-2010, wanita mempunyai harapan hidup lebih lama daripada pria.

Selama kurun waktu 40 tahun itu, usia harapan hidup perempuan saat lahir meningkat dari 61,2 menjadi 73,3 tahun, sedangkan laki-laki meningkat dari 56,4 menjadi 67,5 tahun.

Di wilayah dengan harapan hidup terendah saat lahir, seperti Afrika sub-Sahara tengah, pria hidup rata-rata 5,3 tahun lebih sedikit daripada wanita.

Baca Juga: Selain Lakukan Hobi, Ini Tips Mudah Jaga Kesehatan Mental Dimasa Pandemi Covid-19

Menurut tinjauan WHO wilayah Eropa tentang faktor penentu sosial kesehatan yang diketuai oleh Sir Michael Marmot, tingkat kelangsungan hidup laki-laki yang lebih rendah mencerminkan beberapa faktor, yakni:

  • Tingkat beban pekerjaan yang lebih tinggi terhadap bahaya fisik dan kimia.
  • Perilaku yang berkaitan dengan gender, misalnya laki-laki yang lebih jarang mengunjungi dokter ketika sakit.

***

Editor: Siti Baruni

Sumber: Men's Health Network

Tags

Terkini

Terpopuler