Network
PORTAL JOGJA - Saat peringatan pencaplokan Krimea oleh Rusia ada hal yang menarik dalam acara tersebut, yaitu operasi khusus di Ukraina. Putin ingin tetap ingin menguasai Ukraina secara utuh dan cepat.
Maka, apapun akan dilakukannya untuk mempertahan dan merebut kembali Ukraina. Dilansir portaljogja.com hal itu terungkap dalam peringatan hari jadi pencaplokan Kremia yang diperingati secara besar-besaran kemarin
Peringatan hari jadi Kremia berlangsung meriah di Stadion Luzhniki Moskow dibanjiri dengan bendera tiga warna Rusia saat cuplikan dari pemberontakan militer Rusia di Krimea berkedip-kedip di layar stadion.
Acara tersebut makin meriah dengan disertai iringan lagu-lagu yang merayakan keberhasilan militer Rusia. Selain itu dalam acara tersebut tampil sejumlah pembicara tamu, termasuk pemimpin redaksi RT Margarita Simonyan.
Kemudian tidak ketinggalan pula hadir juru bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharova, berbicara dari panggung yang dihiasi dengan frasa "Untuk Rusia" dan "Untuk dunia tanpa Nazisme."
Hal yang menarik saat berlangsungnya acara itu banyak pembicara tamu mengenakan pita St. George berwarna oranye-hitam dalam bentuk huruf Z, simbol dukungan baru untuk Angkatan Bersenjata Rusia setelah invasi.
Pada acara peringatan itu tampil pula Presiden Vladimir Putin yang berpidato semangat berapi-api Putin membela operasi militer Rusia di Ukraina. Alasan perlunya melindungi mereka yang berada di wilayah Donbas Ukraina timur dari apa yang disebut "genosida."
Menurut Putin wilayah Ukraina seperti apa yang disebut dengan Genosida yang ada wilayah Donbas Ukraina Timur, maka perlu tujuan dari operasi khusus.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo 26 Maret 2022: Hari Ini Jauh Lebih Progresif, Uang Berlimpah
