Kota Mariupol di Ukraina, Dikepung Tentara Rusia Hingga Gencatan Senjata Ungsikan Warga Sipil

- 11 Maret 2022, 10:48 WIB
Suasana kota pelabuhan Mariupol sebelum invasi Rusia ke Ukraina
Suasana kota pelabuhan Mariupol sebelum invasi Rusia ke Ukraina /brittannica.com

PORTAL JOGJA - Sebelah utara wilayah Ukraina terdapat sebuah kota yang dikenal dengan nama Mariupol. Ia merupakan kota berada kawasan pelabuhan dan bagian dari Donetsk Oblast.

Dilansir portaljogja.com dari laman brittannica.com Mariupol berdiri tahun 1778 sebagai Pavlovsk, yang berlokasi bekas perkemahan Cossack.

Kemudian, berganti nama menjadi Mariupol tahun 1779 untuk menghormati Maria Fyodorovna, istri kedua Putra Mahkota Paul .

Pada tahun 1780 populasi kota tumbuh pesat setelah sejumlah besar orang Yunani dari Semenanjung Krimea dimukimkan kembali di sana.

Baca Juga: Respons Negara-negara BaltikTerhadap Ancaman Rusia Usai Invasi Ukraina, Begini Penjelasannya

Pada tahun 1882 itu dihubungkan dengan kereta api ke Donetsk Basin dan dikembangkan sebagai pelabuhan utama untuk wilayah tersebut.

Kota ini berganti nama menjadi Zhdanov pada tahun 1948 untuk Andrey Aleksandrovich Zhdanov, seorang pejabat tinggi Partai Komunis yang baru saja meninggal yang lahir di sana.

Nama kota sebelumnya, Mariupol, dipulihkan pada tahun 1989. Dilansir laman newseu.cgtn.com selanjutnya di bawah kendali Moskow, Mariupol dikembangkan pusat industri berat dan berkembang menjadi pelabuhan.

Semenjak itu, kira-kira setengah dari populasi di Mariupol adalah keturunan Rusia.

Baca Juga: Siti Badriah Kaget, Belum Lahir Bobot Bayinya Sudah 3,7 Kilogram

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah