Dewan Kota Mariupol Ukraina Ungkap Serangan Rusia Sengaja Hancurkan Fasiltas Umum

- 4 Maret 2022, 06:02 WIB
Update Perang Ukraina: Serangan Rusia di Chernihiv, 22 Orang Diselamatkan
Update Perang Ukraina: Serangan Rusia di Chernihiv, 22 Orang Diselamatkan /Foto Ilustrasi Perang Rusia-Ukraina/Reuters

PORTAL JOGJA - Gelombang pengungsi Ukraina terus berdatangan ke sejumlah negara tetangga terdekat di Eropa Timur pasca invasi militer Rusia pada 24 Februari 2022.

Hingga hari ini, 4 Maret 2022 banyak warga Ukraina yang mengungsi ke negara tetangga terdekat seperti Polandia, Rumania, Moldova dan Hungaria terus berdatangan.

Para pengungsi sebagian besar kaum wanita, anak-anak dan lansia. Saat tiba di pos perbatasan di Polandia misalnya mereka langsung dibantu dengan diberikan bahan makanan dan minuman sebelum melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan.

Diperkirakan sebanyak satu juta orang sudah meninggalkan Ukraina dalam sepekan setelah Rusia menyerang negara itu, demikian disampaikan Kepala Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) Filippo Grandi dalam cuitannya di Twitter Kamis, 3 Maret 2022.

Baca Juga: Uni Eropa (EU) Segera Ambil Langkah Ekstra Jika Konflik Rusia dan Ukraina Kian Parah

“Hanya dalam tujuh hari, kami sudah menyaksikan eksodus satu juta pengungsi dari Ukraina ke negara-negara tetangga,” Grandi dalam cuitannya.

Dewan Kota Mariupol, Ukraina mengungkapkan bahwa pasukan Rusia terus-menerus dan sengaja menyerang menggunakan rudal ke infrastruktur sipil vital di pelabuhan Ukraina tenggara.

Kondisi itu menyebabkan kota tersebut tanpa air, pemancar atau listrik sekaligus menghalangi pengiriman pasokan atau evakuasi warga.

"Mereka menghancurkan pasokan makanan, mengepung kami, seperti di Leningrad tua," katanya lewat pernyataan, yang merujuk pada pengepugan Nazi Jerman di kota Soviet yang sekarang dikenal sebagai St.Petersburg selama Perang Dunia II.

Baca Juga: Jadwal Acara Indosiar Jumat 4 Maret 2022: Ada Film Jet Li Dr. Wai in The Scripture with No Words

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah