PORTAL JOGJA - Kasus penularan virus corona atau covid-19 di India terus mengalami peningkatan. Ribuan warga India meninggal dunia akibat pandemi ini.
Warga India yang terinfeksi covid-19 dirawat di rumah sakit sempat kehabisan tabung oksigen. Meraka tak tertolong jiwannya.
Pusat-pusat krematorium juga sudah tidak mamu melayani karena jumlah warga yang meninggal terus meningkat setiap harinya. Sementara itu petugas jumlahnya terbatas.
Baca Juga: Harga Emas Antam dan UBS di Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya Hari Ini Sabtu 1 Mei 2021
Baca Juga: Marc Marquez Alami Kecelakaan Hebat di Akhir Latihan Bebas MotoGP Jerez
India melaporkan peningkatan kasus covid-19 harian sebanyak 401.993 kasus jenis baru pada Sabtu 1 Mei 2021. India saat ini juga membuka program vaksinasi besar-besaran untuk semua orang dewasa.
India, yang merupakan produsen vaksin covid-19 terbesar di dunia, memiliki jumlah suntikan yang terbatas dalam persediaan domestik, memperburuk infeksi gelombang kedua yang suram yang telah mengakibatkan penuhnya rumah-rumah sakit dan kamar jenazah sementara keluarga-keluarga memperebutkan pasokan oksigen dan obat-obatan yang semakin langka.
“Kami berharap agar bisa mendapatkan vaksin besok atau di hari setelahnya ... Saya meminta agar Anda tidak mengantri di pusat-pusat vaksinasi pada Sabtu,” ujar Kepala Menteri negara bagian Delhi yang terdampak parah.
Baca Juga: Rossi Tidak Merasa Tertekan Terkait Masa Depannya di MotoGP Meski Belum Meraih Hasil Maksimal
Baca Juga: 5 Daftar Kasus Mercon Meledak di Indonesia yang Hancurkan Rumah, Mapolres Hingga Korban Jiwa