PORTAL JOGJA - Peran perempuan dalam kehidupan di Arab Saudi sedikit demi sedikit semakin meluas. Hari Perempuan Internasional atau International Women’s Day yang jatuh tanggal 8 Maret 2021 ini mencatat banyak perubahan besar dalam kehidupan sosial maupun bernegara di negara Kerajaan Arab Saudi ini.
Perempuan Saudi semakin dipercaya untuk memegang jabatan tinggi strategis yang penting, baik di sektor publik maupun swasta.
Salah satu perubahan penting adalah semakin banyaknya perempuan yang memegang tampuk jabatan strategis dalam pemerintahan. Salah satunya adalah Reema binti Bandar Al Saud yang ditunjuk sebagai Duta Besar Arab Saudi di Amerika Serikat. Diplomat ini ditunjuk pada tanggal 23 Februari 2019.
Ini adalah dampak dari keleluasaan yang diberikan Raja Salman yang berkuasa sejak tahun 2015 kepada perempuan Saudi.
Kini, Kementerian Kebudayaan Arab Saudi mendeklarasikan pemberdayaan seimbang antara perempuan dan laki-laki. Dua tahun terakhir kementerian telah menjajaki cara baru untuk memberdayakan perempuan Saudi.
Kementerian menyediakan pengembangan keterampilan dan pelatihan profesional, dan memastikan peluang yang setara tanpa bias gender. Selain itu kementrian juga menawarkan kesempatan kerja yang luas dalam Vision 2030.
Sejak peluncurannya Vision 2030, kehadiran perempuan secara keseluruhan di tempat kerja telah meningkat sebesar 35 persen di Arab Saudi dengan kenaikan 38 persen di sektor publik dan peningkatan 32 persen di pekerjaan sektor swasta.
Di Kementerian Kebudayaan sendiri ada 5 perempuan yang memang jabatan tinggi