Network
PORTAL JOGJA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para gubernur seluruh Indonesia untuk meningkatkan belanja atau penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Hal itu perlu dilakukan untuk mencegah terjadinya resesi. Salah satunya dengan meningkatkan konsumsi masyarakat sehingga dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga: September Datang, Lagu Vina Panduwinata ‘September Ceria’ Kembali Berkumandang
Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat memberikan pengantar pada Rapat Terbatas "Pengarahan Presiden Kepada Para Gubernur Menghadapi Pandemik Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional" di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/9/2020) secara virtual.
"Kalau kita masih berada pada posisi minus, artinya kita masuk resesi, karena itu saya minta percepat belanja APBD provinsi," kata Jokowi.
Ia meminta para gubernur untuk memerintahkan bupati dan wali kota agar APBD di kabupaten dan kota untuk meningkatkan belanja barang, modal dan untuk bantuan sosial (bansos).
"Ini betul-betul disegerakan sehingga bisa meningkatkan konsumsi masyarakat," paparnya.
Menurutnya perekonomi Indonesia pada kuartal pertama 2020 masih tumbuh 2,97 persen. Hal itu berbeda dengan negara lain sudah minus lebih dulu.
Baca Juga: Lagu September Pagi, Duet Manis Ruth Sahanaya & Harvey Malaiholo. Simak Lirik Lagunya
"Tetapi di kuartal kedua kita sudah pada di posisi minus 5,3 persen, sudah minus," ungkapnya.
