Uni Eropa mengonsumsi antara 35 persen dan 45 persen dari minyak nabati yang diproduksi dari Ukraina.
Pihaknya pun menjelaskan bahwa volume tersebut sulit dipenuhi, bahkan mungkin akan diganti dalam waktu singkat.
Menurut FEDIOL, produsen sudah mengalihkan minyak yang ditujukan untuk biodiesel kembali ke pasar makanan Eropa.
Diprediksi bahwa minyak nabati dari lobak, kedelai, dan minyak tropis juga dapat digunakan sebagai pengganti minyak biji bunga matahari dari Ukraina.
Sejak awal operasi militer Rusia di Ukraina pada 24 Februari 2022, pelabuhan Laut Hitam negara itu telah ditutup bagi lalu lintas perdagangan dunia. Kota-kota di sekitar Laut Hitam seperi Mariupol juga tak luput dari serangan Rusia.
Hal itu menyebabkan puluhan kapal kargo terdampar dan mengganggu pelayaran.***(Ikbal Tawakal/Pikiran-Rakyat)