Ada 4 Rencana Program Bantuan Pembiayaan Perumahan TA 2021 dari PUPR, Berikut Rinciannya

- 26 Januari 2021, 16:06 WIB
ilustrasi kawasan perumahan
ilustrasi kawasan perumahan /pu.go.id

Pertama Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Kedua, Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM). Ketiga, Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT), dan keempat Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

Anggaran FLPP tahun ini merupakan yang tertinggi sejak program ini dimulai, yaitu sebanyak 157.500 unit senilai Rp16,66 triliun, dilengkapi SBUM senilai Rp630 miliar.

BP2BT 39.996 unit senilai Rp1,6 triliun, dan Tapera dari dana masyarakat untuk 25.380 unit senilai Rp2,8 triliun.

Baca Juga: Pekan Depan Polisi Olah TKP Kasus Video Asusila Gisel dan Nobu

Untuk melakukan program-program ini, pemerintah menggandeng 30 bank pelaksana yang sudah melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian PUPR untuk menyalurkan FLPP.

Selama masa pandemi Covid-19 bantuan pembiayaan perumahan terus berjalan dengan memanfaatkan sistem informasi dalam penyaluran KPR subsidi perumahan diantaranya melalui aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan).

Melalui SiKasep, calon konsumen terhubung secara online dengan pemerintah, bank pelaksana, dan pengembang dengan menggunakan sistem host to host.***

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: pu.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah