PORTAL JOGJA - Status gunung Merapi naik dari waspada menjadi siaga (level III). Ratusan warga di kabupaten Sleman yang tergolong rentan diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Sebanyak 133 warga dusun Kalitengah Lor Desa Glagaharjo Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman, Sabtu 7 November 2020 sore dievakuasi ke barak pengungsian Glagaharjo.
Sebanyak 133 warga tersebut masuk dalam kategori rentan yakni, lansia 30 Orang, balita 95 orang , ibu hamil 3 Orang dan difabel 5 orang.
Baca Juga: Update Aktivitas Merapi Terkini Sabtu 7 November 2020, Puncak Merapi Tertutup Kabut
Baca Juga: Truk Pasir Dilarang Masuk Kawasan Merapi di Sleman, Alasan Sultan, Hambat dan Rusak Jalur Evakuasi
Proses evakuasi dilakukan oleh aparat kepolisian dari Resort Sleman, Basarnas, BPBD DIY, serta Tagana.
Nantinya warga akan menempati barak pengungsian di desa Glagaharjo dimana di dalam barak tersebut terdapat 51 bilik dengan ukuran 2 x 1,2 meter.
Sebelum digunakan sebagai tempat pengungsian, tim gabungan dari BPBD DIY telah melakukan prosedur pencegahan covid-19 dengan menyemprot desinfektan. Sehingga setelah disemprot lokasi pengungsian diharapkan bisa steril dan mencegah penularan selama mengungsi.
Pemkab Sleman dan Kelurahan sejak awal juga sudah menyiapkan lokasi pengungsian dan menambah berbagai fasilitas dasar yang dibutuhkan warga.
Baca Juga: Joe Biden Yajin akan Memenangkan Kursi Presiden Amerika Serikat, Trump Belum Menyerah