Pemkab Sleman Salurkan Bantuan Bencana Hidrometeorologi di Prambanan

- 2 Februari 2024, 16:24 WIB
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa saat meninjau lokasi bencana hidrometeorologi di Kalurahan Madurejo, Jumat (2/2).
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa saat meninjau lokasi bencana hidrometeorologi di Kalurahan Madurejo, Jumat (2/2). /Prokompim /

PORTAL JOGJA - Pemerintah Kabupaten Sleman menyalurkan bantuan  kepada korban bencana hidrometeorologi yang berada di kawasan Madurejo dan Sumberharjo, Kapanewon Prambanan. Bantuan disampaikan oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, kepada perwakilan penerima manfaat di Kantor Kalurahan Madurejo, Jumat (2/2).

Danang juga meninjau langsung lokasi yang terdampak banjir. Hujan deras yang mengguyur kawasan Prambanan selama lebih dari 2 jam pada Senin (29/1) mengakibatkan banjir di sejumlah titik. Akibatnya, beberapa atap rumah berupa genteng dan asbes rusak sedang hingga parah. 

Danang menyampaikan bahwa masyarakat perlu meningkatkan kewaspadaan terkait risiko bencana hidrometeorologi. Hal ini tak terlepas dari risiko terjadinya banjir dan angin kencang yang kerap terjadi di kawasan Prambanan.

“Prambanan berada di kawasan yang kerap terkena dampak angin kencang. Ini menjadi pertanda dan juga edukasi bagi kita agar lebih waspada dan mempersiapkan diri untuk meminimalisir risiko bencana,” jelas Danang.

Baca Juga: Mahfud MD Mengaku Plong Telah Pamitan, Minta Jajaran Kemenko Polhukam Jaga Netralitas

Menurut Danang pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk  meminimalisir terjadinya kembali bencana banjir yang diakibatkan luapan sungai. Wabup Sleman itu merencanakan melakukan normalisasi sungai atau tindakan untuk memperbaiki saluran air pada sungai. Dengan hal ini, diharapkan air sungai tidak lagi meluap ketika terjadi hujan deras.

Sementara itu, Lurah Sumberharjo, Kurniawan Widiyanto mengatakan terdapat 6 padukuhan yang terdampak di wilayahnya. Hujan deras mengakibatkan banjir setinggi 70 cm di sejumlah rumah. Hal ini membuat warga kesulitan memasukkan kendaraan ke dalam rumah.

“Yang paling parah di Padukuhan Berjo. Kebetulan rumah sudah dibuat agak tinggi dari jalan. Sehingga jalan masuk rumah tidak bisa dilewati kendaraan. Motor dititipkan di tetangga yang tidak terdampak,” katanya. 

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sleman telah menerima bantuan logistik dan peralatan untuk siaga darurat bencana hidrometeorologi yang diserahkan oleh Anggota Komisi VIII DPR RI. Adapun bantuan yang diserahkan berupa 200 paket sembako, 200 buah selimut, dan 200 buah terpal. Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Anggota Komisi VIII DPR RI, MY Esti Wijayanti, kepad Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa di Kantor Sekretariat Daerah Sleman.***

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x