Network
PORTAL JOGJA – Calon Wakil Presiden yang baru saja mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menko Polhukam Mahfud MD mengaku merasa lega setelah berpamitan pada jajaran pejabat dan pegawai Kemenko Polhukum pada Jumat 2 Februari 2024 hari ini.
“Saya merasa plong, datang ke kantor Polhukam untuk pamitan,” tulis Mahfud MD dalam cuitan di akun Twitternya. Mahfud mengaku, selama 3,5 bulan terakhir, terhitung sejak resmi menjadi cawapres berpasangan dengan Ganjar Pranowo, dirinya sungkan untuk berangkat ke kantor.
“Saya gamang jika ke kantor Kemenko Polhukam. Saya khawatir tanpa sengaja menggunakan fasilitas kantor untuk kepentingan kampanye saya,” lanjutnya. Mahfud juga mengungkapkan kekhawatirannya jika pejabat dan pegawai di Kemenkopolhukam tidak netral.
Baca Juga: Tembus Ekspor, Pengusaha Sepatu Asal Bogor Diapresiasi Shopee Super Awards 2023
Meski begitu Mahfud menyatakan kebanggaannya karena jajaran pejabat maupun pegawai di Kemenkopolhukan selalu bersikap netral.
Saat memimpin apel pagi di hari terakhir kerjanya, Mahfud MD juga mengingatkan agar pejabat dan pegawai Kemenkopolhukam tetam menjunjung tinggi kejujuran dan tidak berlaku culas.
"Yang terpenting teruslah bekerja dengan penuh kejujuran. Tidak boleh culas, tidak boleh culas. Saudara, setiap keculasan itu pasti akan menimbulkan akibat buruk bagi siapa pun. Hanya nunggu waktu," kata Mahfud seperti dikutip Portal Jogja dari laman Antara.
Baca Juga: Prevalensi Stunting DIY di Angka 16,4 Persen, Capai 5 Besar Terbaik di Indonesia
Tak hanya itu, ia juga berpesan agar para pegawai Kemenko Polhukam tidak terbawa arus kekuasaan karena pada masanya kekuasaan itu akan berganti. "Kekuasaan itu bergilir, pasti ada saatnya akan terjadi pergantian," kata pesan Mahfud.
Mahfud juga meminta agar para pejabat Kemenko Polhukam untuk tetap profesional dan netral dalam bekerja.
